Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Jalan Kaki di Pejaten Timur, Lansia Tiba-tiba Jatuh dan Muntah Darah lalu Meninggal

Kompas.com - 10/10/2021, 14:05 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesosok mayat pria lansia ditemukan di pinggir Jalan Pagujaten Timur RT 003 RW 007 Nomor 34 Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Minggu (10/10/2021) pagi.

Dalam foto yang diterima Kompas.com, tampak ada darah di baju pria tersebut dan jalanan. Darah juga tampak di sekitar mulut pria tersebut.

Jasad pria tersebut tergeletak di pinggir jalan. Jasadnya kemudian ditutup dengan tikar.

Baca juga: BMW Tabrak Polisi di Kebayoran Baru karena Pengemudi Tak Hati-hati dan Abaikan Perintah Petugas

Seorang warga sekitar bernama Husni Mubarok (20) mengatakan, pria tersebut awalnya sedang berjalan kaki. Namun, tiba-tiba pria tersebut terjatuh.

“Dia pertama jalan dari sebelah sana, memang keadaannya sudah agak lemas. Mungkin penyakit dia mulai kambuh, jatuhlah di sana. Dia jatuh terus muntah darah,” ujar Husni dalam video yang diterima Kompas.com, Minggu siang.

Warga kemudian menelepon nomor ambulans gawat darurat (AGD) Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Saat ditangani, nyawa pria tersebut tak tertolong.

“Itu meninggal jam 10.30. Jam 11.00, polisi datang. Jam 12.00 palang hitam datang dan dibawa ke RS Fatmawati,” tambah Husni.

Baca juga: Pria Pembuat Laporan Palsu soal Perampokan di KBT Jadi Tersangka dan Ditahan

Kapolsek Pasar Minggu Kompol Bambang Handoko mengatakan, pria tersebut merupakan seorang tunawisma. Pria tersebut memiliki keluarga di daerah Pejaten Timur.

Pria tersebut diperkirakan berumur 70 tahun.

“Tanpa identitas, Mr X. Ada warga yang manggil yang bersangkutan "S",” ujar Bambang saat dikonfirmasi, Minggu siang.

Bambang menyebutkan, korban diketahui muntah darah. Ia memastikan, pria tersebut meninggal karena sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com