Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Truk Terlibat Kecelakaan di Tol Jakarta-Merak, Seorang Sopir Terluka

Kompas.com - 11/10/2021, 18:47 WIB
Muhammad Naufal,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dua truk terlibat kecelakaan lalu lintas di KM 14.300, Tol Jakarta-Merak, Kota Tangerang pada Senin (11/10/2021) sore.

Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Metro Tangerang Kota AKP Dhanar Dono menyatakan, salah seorang pengendara truk terluka dan dibawa ke RS swasta di Cikupa, Kabupaten Tangerang.

"Pengemudi kendaraan truk E 9367 GA mengalami luka. Selanjutnya, korban dibawa ke RS di Kabupaten Tangerang," urai dia dalam keterangannya, Senin.

Baca juga: Pengemudi BMW yang Tabrak Polantas Tak Ditahan, Ini Alasan Polisi

Dhanar mengungkapkan, kecelakaan itu bermula saat pengemudi truk berpelat nomor E 9367 GA berinisial UBE datang dari arah Jakarta ke arah Bitung, Cikupa, di KM 14.300, Tol Jakarta Merak, Senin sore.

Berdasar pemeriksaan, UBE kehilangan kendali atas truknya di KM tersebut.

Saat kehilangan kendali, lanjut Dhanar, truk yang dikendarai UBE berbelok ke arah kiri dan menabrak sisi kanan belakang truk lain dengan pelat nomor B 9092 KRO.

Truk berpelat nomor B 9092 KRO yang dikendarai oleh seseorang berinisial KS kebetulan sedang berhenti di jalur darurat.

"Sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas tersebut, yang berakibat pengemudi kendaraan E 9367 GA mengalami luka," ucapnya.

Baca juga: Kelompok Begal di Tangerang Dipimpin Remaja, Residivis Kasus Sama

Berdasar pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP), kedua truk mengalami kerusakan.

Akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, fasilitas Tol Jakarta-Merak turut mengalami kerusakan. Usai memeriksa TKP, kepolisian mengamankan kedua truk.

"Selanjutnya kedua kendaraan diamankan di Kantor Unit PJR (polisi jalan raya) Bitung," tutur Dhanar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com