Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 13/10/2021, 17:21 WIB
Penulis Djati Waluyo
|

BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengklaim kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayahnya tersisa 20 orang.

Hal tersebut berdasarkan catatan yang dihimpun melalui Laporan Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi hingga Selasa (12/10/2021).

"Dari wilayah patriot tercatat sebanyak 18 dan dari wilayah Candrabhaga tercatat 2 kasus terkonfirmasi positif," ujar Rahmat dalam keterangan tertulis, Rabu (13/10/2021).

Rahmat mengatakan, pasien tersebut berada di 10 Kelurahan. Paling banyak di Kelurahan Bojong Rawalumbu dan Pengasinan.

"Bojong Rawalumbu dan Pengasinan masing-masing 4 kasus," ujarnya.

Baca juga: Ingin Beri Vaksinasi Booster untuk Tenaga Pengajar, Pemkot Bekasi Akan Surati Kemenkes

Kemudian, Kelurahan Jakasetia dengan tiga kasus, Kelurahan Harapan Jaya dan Kelurahan Kranji dengan masing-masing dua kasus aktif.

Kelurahan Pejuang, Kalibaru, Sepanjang Jaya, Mustika Jaya, dan Jatikramat masing-masing satu kasus.

Untuk itu, Rahmat menghimbau kepada masyarakat Kota Bekasi untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan melalui cara 5 M.

Baca juga: Pemkot Bekasi Sebut Hanya Ada Seorang Pasien Covid-19 Dirawat di ICU, BOR 0,51 Persen

"Masyarakat sudah mulai sadar akan pentingnya prokotol kesehatan yang harus dilakukan, maka jaga prokotol kesehatan itu dengan cara 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas," ujar Rahmat.

Data Pemkot Bekasi, hanya ada satu pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.

Dengan demikian, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di ruang ICU khusus pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit hanya 0,51 persen.

Rahmat mengatakan, angka tersebut berasal dari 47 rumah sakit, baik rumah sakit milik Pemerintah Kota Bekasi maupun swasta.

"Dengan dari 47 rumah sakit bagi rinciannya sendiri adalah 42 rumah sakit swasta dan lima rumah sakit milik Pemerintah Kota Bekasi," ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kisah Samuel, Berhenti Jadi Konsultan Hukum Hotel akibat Pandemi, Kini Coba Peruntungan Jualan Takjil...

Kisah Samuel, Berhenti Jadi Konsultan Hukum Hotel akibat Pandemi, Kini Coba Peruntungan Jualan Takjil...

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Sukabumi 2023

Tarif Tol Jakarta-Sukabumi 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Bekasi Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Bekasi Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Tangerang Selatan Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Tangerang Selatan Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Depok Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Depok Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Bogor Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Bogor Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Tangerang Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Tangerang Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Jakarta Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Jakarta Hari Ini, Kamis 30 Maret 2023

Megapolitan
Cegah Kejahatan Jalanan dan Tawuran Saat Ramadhan, Polres Jakpus Dirikan 28 Pos Pantau

Cegah Kejahatan Jalanan dan Tawuran Saat Ramadhan, Polres Jakpus Dirikan 28 Pos Pantau

Megapolitan
2 Pelaku Tawuran yang Lukai Pria di Cisauk Tetap Dihukum meski Masih Anak-anak

2 Pelaku Tawuran yang Lukai Pria di Cisauk Tetap Dihukum meski Masih Anak-anak

Megapolitan
Tak Pernah Ada Pelanggan Pejabat, Pedagang: Jangan-jangan Tas Istri Sekda Riau Ori, tapi Ngaku Beli di Mangga Dua

Tak Pernah Ada Pelanggan Pejabat, Pedagang: Jangan-jangan Tas Istri Sekda Riau Ori, tapi Ngaku Beli di Mangga Dua

Megapolitan
Pemilik Ruko di Atas Saluran Air Pluit Pasang 'Awning' Tinggi, Diduga untuk Siapkan Lantai Dua

Pemilik Ruko di Atas Saluran Air Pluit Pasang "Awning" Tinggi, Diduga untuk Siapkan Lantai Dua

Megapolitan
'Update' Harga Pangan di 3 Pasar Tradisional Jakarta, Harga Cabai Turun Drastis

"Update" Harga Pangan di 3 Pasar Tradisional Jakarta, Harga Cabai Turun Drastis

Megapolitan
Tak Hanya 20 Pejabat DKI, PNS Staf Komisi A DPRD Juga Ikut Dirotasi

Tak Hanya 20 Pejabat DKI, PNS Staf Komisi A DPRD Juga Ikut Dirotasi

Megapolitan
Pedagang Takjil di Jalan Cipinang Muara Jaktim Raup Rp 500.000 Per Hari

Pedagang Takjil di Jalan Cipinang Muara Jaktim Raup Rp 500.000 Per Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke