JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tengah memburu bajing loncat yang baru-baru ini melancarkan aksinya di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur.
Kapolsek Cakung Komisaris Satria Darma mengatakan, jajarannya sudah beberapa kali menangani kejadian serupa di kawasan tersebut. Dua kasus terakhir terjadi pada November 2020 dan Mei 2021.
"Dari modus operandi maupun tempat peristiwa sama," ujar Satria kepada wartawan, Jumat (15/10/2021).
Baca juga: Aksi Bajing Loncat Kembali Terjadi di Cakung, Polisi Buru Pelakunya
Satria menuturkan, modus pelaku mengambil batangan besi dari truk yang sedang melintas. Hasil curian kemudian dijual.
"(Yang diambil) batangan besi bekas yang diangkut truk. Besi itu dijual lagi," ujar Satria.
Dalam kasus serupa sebelumnya, lanjut Satria, bajing loncat memiliki kelompok.
"Kemarin yang kami tangkap memang ada beberapa orang yang bekerja sama untuk melakukan hal tersebut," kata dia.
"Kami ingin lihat apakah ada hubungan dari peristiwa yang lalu," tutur Satria.
Baca juga: Dipanggil Pemkot Bekasi, PHL yang Diduga Cabuli Gadis Mengaku Pacaran dengan Korban
Baru-baru ini, sebuah video beredar di media sosial memperlihatkan aksi bajing loncat terjadi di Jalan Raya Bekasi.
Dalam video itu, tampak dua orang mencoba mengambil batangan besi diangkut oleh truk yang sedang melintas.
Disebutkan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (14/10/2021), pukul 11.25 WIB.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.