Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Terakhir, Pemkot Tangerang Catat Ada 31 Kasus Baru Covid-19

Kompas.com - 19/10/2021, 13:49 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mencatat, ada sebanyak 31 kasus baru positif Covid-19 pada 12-18 Oktober 2021.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menuturkan, berdasarkan catatan kasus sepekan terakhir, kasus Covid-19 di wilayah administrasinya memang melandai jika dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya.

Meski demikian, dia mengingatkan agar warga di Kota Tangerang tidak lengah dan terus menerapkan protokol kesehatan.

"Jauh melandai. Sehari bisa cuma hanya 2-3 kasus (Covid-19), tapi kan kasusnya memang tetap ada. Kita enggak boleh lengah," ucapnya melalui sambungan telepon, Selasa (19/10/2021).

Baca juga: Wali Kota Tangerang: PPKM Turun Level 2, Warga Tetap Harus Jalankan Prokes dengan Benar

Meski kasus Covid-19 melandai, Arief mengeklaim bahwa pihaknya masih terus melakukan testing di area publik hingga sekolah.

Jumlah testing disesuaikan dengan arahan pemerintah pusat berdasarkan level PPKM yang diterapkan Pemkot Tangerang.

Selain testing, pihaknya juga tetap melakukan penelusuran (tracing) saat ditemukan kasus positif Covid-19.

"Tracing kan kalau memang ada yang positif. Kalau enggak ada (yang positif Covid-19), ya enggak perlu dilakukan tracing," kata Arief.

"Yang dilakukan adalah testing. Testing-nya tetap, kami ke sekolah-sekolah tetap jalan, ke publik tetap jalan," sambung dia.

Baca juga: Wali Kota Tangerang Minta Orangtua Bijak Sikapi Syarat Siswa SD Ikut PTM Terbatas

Sebagai infotmasi, berikut merupakan rincian kasus Covid-19 di Kota Tangerang pada 12-18 Oktober 2021:

  • 12 Oktober 2021 ada 2 kasus Covid-19
  • 13 Oktober 2021 ada 14 kasus Covid-19
  • 14 Oktober 2021 ada 6 kasus Covid-19
  • 15 Oktober 2021 ada 3 kasus Covid-19
  • 16 Oktober 2021 ada 3 kasus Covid-19
  • 17 Oktober 2021 ada 2 kasus Covid-19
  • 18 Oktober 2021 ada 1 kasus Covid-19

Sebagai perbandingan, berikut jumlah kasus Covid-19 pada 25 September-1 Oktober 2021:

  • 25 September 2021 ada 6 kasus Covid-19
  • 26 September 2021 ada 14 kasus Covid-19
  • 27 September 2021 ada 1 kasus Covid-19
  • 28 September 2021 ada 8 kasus Covid-19
  • 29 September 2021 ada 13 kasus Covid-19
  • 30 September 2021 ada 20 kasus Covid-19
  • 1 Oktober 2021 ada 30 kasus Covid-19
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com