Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Bekasi PPKM Level 2, Wali Kota Pepen Sebut Ganjaran yang Setimpal

Kompas.com - 19/10/2021, 17:28 WIB
Djati Waluyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Perkembangan Covid-19 di Kota Bekasi terus berangsur membaik. Terkini, Kota Patriot ditetapkan sebagai wilayah dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan capaian tersebut merupakan ganjaran dari Pemerintah Pusat atas capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama yang menyentuh 70 persen dari target 2.016.006 jiwa penduduk.

"Nah kalau sekarang Pemerintah Pusat mengganjar kelelahan dengan menggeser ke level 2 atau level 1, artinya keseriusan bekerja itu sudah diberikan apresiasi oleh Pemerintah Pusat," ujar wali kota yang akrab disapa Pepen saat ditemui di kawasan Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (19/10/2021).

Baca juga: Hindari Masa Kedaluwarsa, Pemkot Bekasi Segera Gunakan 433.000 Dosis Vaksin Covid-19 yang Tersisa

"Alhamdulillah kinerja teman-teman, kinerja Forkompinda, kinerja tokoh-tokoh, dalam rangka pengendalian kasus Covid-19. Pada posisi peningkatan faskes vaksinasi, persentasi kita sudah hampir 71 persen, NIK juga sudah diatas 70 persen," imbuhnya.

Meski Kota Bekasi telah berstatus PPKM level 2, Rahmat tetap mendorong kelanjutan program vaksinasi sekaloigus memastikan bahwa stok 433.000 dosis vaksin Covid-19 di wilayahnya tidak akan kedaluwarsa dalam waktu dekat.

"Stok vaksin kita saat ini ada 443.000 dosis, dengan ratusan vaksin yang saat ini tersedia akan expired bulan Desember akhir," ujar Rahmat.

Rahmat mengatakan, dengan ketersediaan vaksin tersebut, pihaknya menargetkan capaian vaksinasi Covid-19 dapat rampung pada akhir Oktober 2021.

Baca juga: Pemkot Bekasi Telah Salurkan 173.340 Dosis Vaksin Covid-19 ke 5 Kabupaten di Jabar

"Saya targetin sampai tanggal 31 Oktober ini untuk capain vaksinasi kita agar sampai 92 persen bagi dosis satu, yang penting dosis satu saja dulu," ujarnya.

Untuk memastikan target tersebut tercapai, Rahmat mengajak seluruh unsur terkait melalui Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) untuk melibatkan tokoh masyarakat yang ada di Kota Bekasi.

"Kita juga mengajak unsur-unsur terkait seperti tokoh tokoh agama dan Forkompinda ini, agar ayo mari sama-sama kita sosialisasikan untuk seruan program vaksinasi ini, Sehingga dari capaian yang ditargetkan bisa segera terealisasikan," ungkapnya.

Rahmat mengatakan, saat ini capaian vaksinasi Covid-19 untuk dosis pertama telah mencapai 70 persen berdasarkan data fasilitas kesehatan (faskes) di Komite Penangan Covid-19 Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi.

Sedangkan jika dilihat berdasarkan catatan nomor induk kependudukan (NIK), ia mengatakan sudah melebihi 70 persen

"Sekarang sudah 70 persen (dosis pertama) di fakesnya di KPC-PEN, kalau dari NIK (KTP Kota Bekasi) sudah lebih dari 70 persen," ujarnya.

Rahmat mengungkapkan bahwa 99,65 persen RT di wilayahnya nihil kasus Covid-19 atau berstatus zona hijau

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com