DEPOK, KOMPAS.com - Wisma Makara Universitas Indonesia (UI) yang sebelumnya dialihfungsikan menjadi tempat isolasi mandiri pasien Covid-19 Kota Depok, sudah resmi ditutup pada Selasa (19/10/2021).
Penutupan tempat karantina mandiri ini setelah kondisi menurunnya angka pasien Covid-19 di Kota Depok sejak Agustus 2021.
Selain itu, penutupan ini berdasarkan instruksi dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), yakni tempat tempat karantina mandiri Kota Depok itu akan dilakukan sterilisasi serta pembersihan selama empat hari setelah penutupan.
Baca juga: Satgas: Satu Siswa SMPN 10 Depok Positif Covid-19 Terpapar dari Keluarga
Wisma Makara direncanakan akan beroperasi kembali untuk umum pada 20 Oktober 2021.
Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, dalam waktu tiga hari terakhir, tidak ada penambahan kasus sama sekali, nol kasus.
“Dengan ditutupnya ini, sebagai simbol bahwa memang nol kasus di sini. Tetapi untuk Pusat Studi Jepang UI belum kami lepas. Hal ini untuk antisipasi, ada 32 bed di sana. Mudah-mudahan tidak dipakai,” ujar Idris seperti dalam keterangan tertulis, Selasa.
Idris menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi termasuk pengelola Wisma Makara, Rumah Sakit UI, dengan dukungan yang luar biasa.
"Benar-benar perjuangan untuk mewujudkan lokasi ini sebagai tempat karantina mandiri bagi warga Depok. Tetapi yang membanggakan, Wisma Makara UI ini dinyatakan yang terbaik se-Jawa Barat oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,” katanya.
Baca juga: Pohon Tumbang Timpa Mobil Avanza di Kelapa Dua Depok
Sementara itu, Kepala Unit Kerja Khusus Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (UKKPPM) Makara Hospitality Management (MHM) Wisma Makara UI Erick A. Soyer, mengatakan, pasien terakhir isoman di Wisma Makara UI sudah keluar pada 22 September 2021.
Setelah kosong, kata Erick, Wisma Makara akan dilakukan sterilisasi dan pembersihan. Selain itu, akan dilakukan perbaikan pada kamar-kamar yang mengalami kerusakan.
"Setelahnya, menunggu referensi dari Dinas Kesehatan bahwa Wisma Makara sudah layak digunakan untuk umum dan akan dicek kembali oleh mereka. Setelah ada surat Dinkes, baru kita buka kembali untuk umum," jelas dia.
Wisma Makara sebelumnya menyiapkan kapasitas sebanyak 120 tempat tidur untuk para pasien isoman Covid-19 tanpa gejala.
Lokasi isoman ini diprioritaskan bagi warga pemegang KTP Kota Depok sejak November 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.