JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, sudah di bawah 200 orang. Pada Jumat (22/10/2021) pukul 08.00 WIB, tinggal 194 pasien yang masih menjalani perawatan di tempat itu.
Kepala Penerangan Kogabwilhan I, Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, jumlah pasien pada Jumat pagi bertambah dibanding data kemarin. Namun kenaikannya tidak signifikan.
"Pasien rawat inap hari ini 194 orang. Jumlahnya bertambah delapan orang dibandingkan data kemarin," kata Aris.
Baca juga: Covid-19 di Jakarta Terkendali, Pasien di RS Wisma Atlet Sisa 309 Orang
Aris mengatakan, seluruh pasien itu dirawat di empat tower RS Wisma Atlet Kemayoran, yakni tower 4, 5, 6 dan 7 yang memiliki kapasitas sebanyak 7.894 tempat tidur. Dengan demikian, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RSDC Wisma Atlet adalah 2,4 persen.
Angka itu jauh menurun dibandingkan saat lonjakan kasus Covid-19 di Ibu Kota pada Juni-Juli lalu. Saat itu BOR Wisma Atlet sempat berada di atas 80 persen.
Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel Mintoro Sumego mengatakan, suasana di Wisma Atlet saat ini memang sudah lengang seiring dengan terus menurunnya jumlah pasien. Beban tenaga kesehatan juga sudah jauh berkurang.
Namun ia memastikan pihaknya tidak mengurangi jumlah tenaga kesehatan. Jumlah dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya di RS Wisma Atlet saat ini masih sama dengan saat lonjakan kasus Juni lalu.
"Tetap kami stand by petugas medis dan relawan nakes," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.