Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakpro Akan Mempekerjakan Warga Kampung Bayam di Jakarta International Stadium

Kompas.com - 22/10/2021, 13:36 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Widi Amanasto mengatakan, pihaknya akan memberdayakan sejumlah warga Kampung Bayam menjadi pekerja di Jakarta Internasional Stadium (JIS).

Hingga saat ini, sebanyak 135 kepala keluarga sudah lolos seleksi bekerja di JIS apabila sudah beroperasi.

"Dan mereka kami seleksi lagi ada beberapa sebagai pekerja operasional di sini, sebagai tenaga sekuriti, teknisi, kebersihan jumlahnya 135 KK yang sudah lolos," kata Widi saat ditemui di JIS, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (22/10/2021).

Baca juga: 4 Tahun Anies Baswedan: Menanti Kemegahan Jakarta International Stadium

Widi menuturkan, nantinya para calon pekerja itu akan mendapatkan hunian di kampung susun yang dibangun di sekitar JIS.

"Kita siapkan HPPO, yaitu hunian pekerja pendukung operasional, jadi nanti mereka akan kasih hunian di HPPO, mereka dipindahkan ke sana sekeluarga nya," lanjutnya.

Warga Kampung Bayam sebelumnya tinggal di lahan yang saat ini menjadi proyek pembangunan JIS.

Widi menuturkan, sejak awal pihaknya telah memberikan dua tawaran kepada para warga.

Baca juga: Boyband BTS Disebut Berencana Gelar Konser di Jakarta International Stadium Tahun Depan

"Jadi dulu tuh mereka dulu menghuni di sini kampung bayam jumlahnya 642, mereka kita kasih tawaran apakah anda mau kami kasih rumah susun atau anda mau pindah dengan uang pengganti," tutur Widi.

"Mereka rata-rata memilih tidak mau ke rumah susun jadi mereka pindah dengan sukarela, akhirnya kita berikanlah seperti itu," ujarnya.

Widi menambahkan, begitu JIS siap beroperasi, 135 KK yang sudah lolos seleksi akan langsung menjadi pekerja di JIS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com