Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Percepat Banjir Surut di Gandaria City, Pemkot Jaksel Keruk Lumpur Kali Grogol dan Lebarkan Saluran

Kompas.com - 24/10/2021, 14:21 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Selatan melakukan pengerukan lumpur di saluran-saluran air di kawasan Gandaria City dan Seskoal, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Minggu (24/10/2021) pagi.

Selain itu, Pemerintah Kota Jakarta Selatan juga melebarkan saluran air untuk menambah daya tampung air.

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan, Mustajab mengatakan, pengerukan lumpur di saluran-saluran merupakan kegiatan Grebek Lumpur yang rutin dilakukan pada akhir pekan.

Baca juga: Bantah LBH Jakarta soal Isu Banjir, Pemprov DKI Sebut Tidak Berorientasi Betonisasi

Kegiatan Grebek Lumpur dilakukan oleh lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Jakarta Selatan.

Mustajab menambahkan, pengerukan dilakukan di Kali Grogol dan Saluran Penghubung (PHB) Lemigas dan Saluran Jalan Ciledug Raya tepatnya dekat Seskoal.

"Sebenarnya seperti Gandaria City, Seskoal ini genangan yang berulang setiap kali hujan, selalu tergenang. Kami itu akan mengeringkan genangan secepat-cepatnya di jalan itu (Gandaria City dan Seskoal). Itu manfaatnya (pengerukan lumpur)," kata Mustajab saat ditemui di Jalan Ciledug Raya, Minggu.

Ia mengatakan, kegiatan Grebek Lumpur dilakukan 50 orang untuk dua lokasi. Ada dua alat berat berupa eskavator yang dikerahkan di titik Gandaria City.

"Alat berat untuk di Gandaria City, kami turunkan dua alat berat. Yang satu alat berat itu untuk mengeruk Kali Grogol, yang satu alat berat untuk melebarkan saluran," kata Mustajab.

Pengerukan lumpur dilakukan untuk menambah kapasitas saluran air. Eskavator mengeruk lumpur-lumpur yang menyebabkan pendangkalan saluran.

Baca juga: Kronologi Rumah di Kalideres Ambruk dan Tewaskan Ibu dan Balitanya

Pemerintah Kota Jakarta Selatan melebarkan saluran air di pinggir Jalan Sultan Iskandar Muda tepatnya di depan Gandaria City, Kebayoran Lama Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Minggu (24/10/2021) pagi.KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO Pemerintah Kota Jakarta Selatan melebarkan saluran air di pinggir Jalan Sultan Iskandar Muda tepatnya di depan Gandaria City, Kebayoran Lama Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Minggu (24/10/2021) pagi.

Di sisi lain, Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan juga melebarkan saluran air di depan Gandaria City.

Mustajab menambahkan, pihaknya melebarkan saluran air yang awalnya 40 centimeter menjadi 1,2 meter.

"Rencananya kami akan gali itu (saluran sepanjang) 140 meter di pinggir Jalan Sultan Iskandar Muda. Kami sudah mulai tapi luar biasa utilitasnya juga banyak. Kami harus koordinasi dengan Dinas Bina Marga," kata Mustajab.

Baca juga: Soal Reklamasi Teluk Jakarta, Pemprov DKI: Pulau yang Terbangun Dikelola untuk Publik

Selain itu, pihaknya juga menambah kedalaman saluran air tersebut sedalam 50 centimeter dari kedalaman yang sekarang.

Mustajab mengatakan, pembenahan saluran di Jalan Sultan Iskandar Muda tepatnya di depan Gandaria City ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan.

Sebelumnya, banjir kerap muncul di kawasan Gandaria City dan Seskoal. Ketinggian air bahkan bisa mencapai 60 centimeter.

Akibat banjir, kendaraan kerap mogok saat nekat melintas. Lalu lintas lumpuh akibat banjir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com