JAKARTA, KOMPAS.com - Lapangan latih Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, sudah bisa digunakan untuk umum.
Namun, lapangan latih tersebut hanya akan disewakan empat hari dalam sepekan.
Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro, Widi Amanasto mengatakan, tiga hari dalam sepekan akan digunakan untuk perawatan rumput.
"Tiga hari (lapangan latih) kami tutup untuk perawatan penyesuaian rumput," ujar Widi di Jakarta Utara, Kamis (28/10/2021), seperti dikutip Antara.
Baca juga: Laga Perdana Lapangan Latih JIS: Tim Anies Kalah 0-3 Lawan DPRD DKI
Dengan demikian, kata Widi, lapangan latih JIS akan terbuka untuk umum selama empat hari dalam seminggu, yakni Senin, Selasa, Rabu, dan Kamis.
Jadwal libur tiga hari itu pada Jumat, Sabtu, dan Minggu. Libur diperlukan juga bagi lapangan latih JIS, agar rumputnya bisa beristirahat setelah penggunaan selama empat hari berturut-turut.
"Rumput ini ada stres-nya juga, sehingga kami berikan kesempatan untuk istirahat," kata Widi.
Mulai Kamis malam ini, lapangan latih berstandar internasional tersebut sudah menjadi milik publik yang perlu dijaga dan dirawat bersama sebagai salah satu ikon Kota Jakarta sekaligus pemersatu bangsa.
Baca juga: 4 Tahun Anies Baswedan: Menanti Kemegahan Jakarta International Stadium
Widi mengatakan, fitur pemesanan sewa lapangan latih JIS melalui situs jejaring mulai dibuka untuk umum pada 30 Oktober 2021,
Sedangkan tarif sewanya akan ditetapkan dengan harga terjangkau dan akan bisa dilihat pada situs pemesanan tersebut.
"Fitur pemesanan lapangan latih berbasis situs jejaring (website) dan sistemnya mulai dibuka tanggal 30 (Oktober) sudah bisa diakses. Harga yang ditetapkan juga terjangkau," ujar Widi.
Lapangan latih JIS pertama kali digunakan untuk laga persahabatan Tim Legislatif melawan Tim Eksekutif DKI Jakarta.
Laga berakhir dengan kemenangan Tim Legislatif 3-0.
Tiga gol yang mengantarkan kemenganan Tim Legislatif pada pertandingan persahabatan tersebut, dihasilkan dari tendangan Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Thopaz Nuhgraha Syamsul, yang mencetak dua gol serta anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Azis Musim.
Sedangkan, Tim Legislatif yang diperkuat pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, di antaranya Gubernur Anies Baswedan dan Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, gagal mencetak gol.
Baca juga: Jakpro Akan Mempekerjakan Warga Kampung Bayam di Jakarta International Stadium
Syamsul yang bermain dengan nomor punggung 9 merasa bangga dan nyaman bisa bermain di atas rumput lapangan berkelas internasional di JIS.
"Saya sering bermain bola, tapi rumputnya yang paling baik di sini. Jakarta nggak malu-maluin lah kalau punya tempat latihan sepak bola di sini, karena standarnya sudah internasional," kata Thopaz seperti dikutip Antara.
Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra ini menuturkan, daya pantul rumput lapangan latih JIS membuat nyaman sehingga memudahkan dalam menggiring bola dan melakukan tendangan langsung ke gawang.
Sementara itu, Gubernur Anies mengatakan, pertandingan malam ini dioptimalkan untuk melihat bagaimana kualitas rumput JIS yang berstandar internasional digunakan pada pertandingan yang sebenarnya.
Apalagi rumput di lapangan latih itu sama dengan rumput di dalam stadion JIS.
"Jadi tadi pertandingan pertama dan saya ikut main. Lapangannya nyaman, rasanya empuk begitu. Rumputnya terasa berbeda dan penerangannya terbaik. Mudah-mudahan ini bisa menghasilkan pemain-pemain kelas dunia," kata Anies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.