Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah Belum Bisa Dibawa Pulang ke Jakarta

Kompas.com - 05/11/2021, 15:35 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenazah Vanessa Angel dan Febri Ardiansyah telah dikebumikan di TPU Islam Malaka, Jalan Swadarma, Ulujami, Jakarta Selatan, pada Jumat (5/11/2021) pagi.

Di sisi lain, tiga korban kecelakaan dalam musibah ini, yakni putra Vanessa yang bernama Gala Sky (2), asisten, dan sopir, masih berada di rumah sakit di Surabaya.

Mertua Vanessa, M Faisal, mengatakan bahwa cucunya, Gala, saat ini belum bisa dibawa ke Jakarta karena harus menjalani perawatan.

Baca juga: Cerita Warga Simpatik dengan Sosok Vanessa Angel hingga Hadir di Pemakaman

"Gala kondisinya sekarang masih dirawat di rumah sakit di Surabaya. Yang jagain ada keluarga di situ," ucap Faisal di rumah duka di Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat.

Faisal belum mengetahui kapan cucunya bisa dibawa pulang.

"Belum ada kepastian dibawa ke Jakarta, soalnya dua anak saya lainnya, hari ini, mau nyusul ke Surabaya. Jadi lihat kondisinya dulu, kalau butuh perawatan di situ, ya kita akan rawat di situ satu atau dua hari dulu," Kata dia.

Baca juga: Sosok Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah di Mata Tetangga: Berani Speak Up dan Optimistis

Selain Gala, kata Faisal, dua korban kecelakaan lainnya juga masih berada di Jawa Timur, termasuk J, sopir yang mengemudikan mobil saat kejadian.

Sementara itu, dokter bedah yang memeriksa Gala di RSUD Kertosono, Kurniawan Eko menyebutkan bahwa Gala mulanya dilarikan ke RSIA Alf Subtin Nganjuk.

Kemudian, sekitar pukul 14.00 WIB, Gala dirujuk ke RSUD Kertosono.

Menurut Kurniawan, Gala Sky datang dalam kondisi sadar penuh.

Baca juga: Pemakaman Vanessa Angel di TPU Malaka Ulujami Jadi Tontonan Warga

Hal ini diketahui dari glasglow coma scale (GCS) yang dipakai untuk mengetahui tingkat kesadaran pasien.

"Jadi itu menandakan, kalau secara klinis itu (Gala) sadar penuh," tutur Kurniawan, Kamis (4/11/2021) petang.

Gala saat itu mengalami luka lecet dan lebam.

"Kalau secara fisik, secara klinis itu cuma ada luka memar di bagian kepala jadi ada luka lecet di bagian dahi. Kemudian memang ada luka lebam di bagian mata," tutur Kurniawan.

Berdasarkan hasil CT scan yang dilakukan tim medis, kondisi Gala dinyatakan stabil.

"Aman aman. Jadi tidak ada tanda-tanda pendarahan di otaknya," kata Kurniawan.

"Jadi dari hasil yang kami dapatkan, kondisi pasien stabil. Terus kita lakukan pemeriksaan laboratorium, kemudian rontgen dan CT scan kepala,” ujar Kurniawan.

Gala Sky pun sejak Kamis (4/11/2021) petang telah dirujuk dari RSUD Kertosono ke RS Bhayangkara Surabaya, agar lebih dekat dengan keluarga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com