Kelima pelaku itu ialah Syafi'i Ardianto, Abdul Rohim, Sandi Utama, M Luthfi, dan Daryono.
Sementara tujuh pelaku lain, yakni Gunawan, Ferri, Gandi, Iqbal, Rahman, Darman, dan Achmad Maidi masih buron atau dalam daftar pencarian orang (DPO).
Dalam aksi pencurian terakhir, komplotan itu berusaha mencuri besi proyek KCIC di Cipinang Melayu pada Sabtu (30/10/2021) dini hari.
Baca juga: 111 Ton Besi Proyek Kereta Cepat Dicuri, Pelaku Sudah Beraksi 6 Bulan
Aksi pencurian itu dipergoki petugas keamanan PT Wika dan warga.
"(Petugas keamanan) melihat potongan besi ada di deket pagar, dan pagar proyek dalam keadaan terbuka," ujar Zen.
Merasa curiga, petugas keamanan itu kemudian menelusuri pagar dan melihat para pelaku sedang menaikkan besi-besi ke atas mobil pikap. Besi-besi itu diambil dari lokasi proyek.
Petugas keamanan bersama-sama warga berusaha menangkap para pelaku.
Namun, para pelaku berusaha melawan dengan cara mencoba menabrak petugas keamanan dan warga.
"Ada warga yang mengambil batu dan melempar mobil pikap sehingga kaca mobil itu pecah," kata Zen.
Namun, para pelaku semuanya berhasil melarikan diri dan mobil pikap serta besi yang diangkut di mobil itu berhasil diamankan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.