Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah di Pancoran Mas Depok Dibobol Maling, Total Kehilangan Rp 60 Juta

Kompas.com - 11/11/2021, 22:57 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sebuah rumah di kawasan Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok dibobol maling, Rabu (10/11/2021). Perhiasan senilai Rp 50 juta, iPad, iWatch, dan uang tunai Rp 1 juta raib digasak maling.

Korban, Bagus Dwi Janarko (30) mengatakan, dia mengetahui rumahnya dibobol maling saat pulang kerja pada sekitar pukul 21.30 WIB.

Saat tiba di rumah, Bagus melihat pintu rumahnya tak terkunci. Begitu masuk ke kamar, Bagus menemukan kondisi kamarnya sudah berantakan.

Baca juga: Rumah di Ciputat Disantroni Maling, Laptop hingga Permata Dicuri

"Total kerugian sekitar Rp 60 juta-an. Banyak yang diambil itu milik istri," kata Bagus kepada wartawan, Kamis.

Bagus menduga pencuri beraksi saat dirinya dan sang istri berangkat kerja. Mereka berangkat pukul 08.30 dan kembali pulang pukul 21.30 WIB.

Selama bekerja, rumah Bagus ditinggal dalam keadaan kosong. Saat itu, penjaga rumah yang biasa ia titipkan jika pergi bekerja sedang pulang kampung.

"Saya suka nitip rumah ke orang yang jaga rumah kosong di sebelah. Saya kasih password wifi buat anaknya sekolah online," terang Bagus.

Ia sudah melaporkan peristiwa pencurian itu ke Polres Metro Depok. Dari hasil identifikasi polisi, pencuri masuk melalui pintu depan.

"Tapi pelaku ini melakukan aksinya bersih. Tidak ada kerusakan di pintu. Jejak kaki juga sama sekali tidak terdeteksi," ujar Bagus.

Bagus mengungkapkan, polisi menemukan jejak berupa sidik jari yang tertinggal di sejumlah barang di dalam kamar Bagus.

Ia menyebutkan, jejak sidik jari pelaku ditemukan pada sebuah amplop.

"Banyak barang yang saya hafal lokasinya, salah satunya uang tunai dalam amplop. Ternyata amplopnya ketemu, tapi uangnya sudah tidak ada. Amplopnya mereka sobek, nah di situ ada sidik jari," kata Bagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com