Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Posko PP di Meruya Selatan Terbakar

Kompas.com - 16/11/2021, 11:36 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Posko ormas Pemuda Pancasila (PP) di Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, terbakar pada Senin (15/11/2021) dini hari.

Kapolsek Kembangan Kompol Khoiri mengatakan, posko PP terbakar sekitar pukul 02.00 WIB.

Peristiwa itu terjadi sekitar tiga jam setelah insiden keributan yang terjadi di Gardu Forum Betawi Rempug (FBR) di Joglo, Kembangan, pada Minggu (14/11/2021) pukul 23.00 WIB.

Namun demikian, Khoiri belum memastikan apakah ada kaitan antara dua kejadian yang melibatkan dua kelompok ormas di Jakarta Barat itu.

"Terkait ada kaitannya atau tidak, nanti menunggu proses, karena belum kita temukan pelakunya," jelas Khoiri saat dikonfirmasi awak media, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: Anggota FBR Joglo Tewas, Polisi: Ada Keributan

Ia menyebut hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, baik kasus tewasnya anggota FBR maupun kebakaran Posko PP.

"Sampai saat ini (pelaku) belum (teridentifikasi), kita masih lakukan pemeriksaan, saksi-saksi yang kita interogasi, maupun BAP," pungkas Khoiri.

"Sampai saat ini yang sudah kita periksa itu tujuh orang," lanjut dia.

Sebelumnya, seorang anggota FBR Joglo berinisial DA (27) meninggal dunia diduga akibat keributan yang terjadi di Gardu FBR, Joglo, Minggu tengah malam.

DA meninggal dunia diduga karena terkena benda tajam.

Baca juga: Anggota FBR Joglo Tewas, Polisi Duga Pelaku Lebih dari 10 Orang

"Kami masih dalami itu, dugaannya pelakunya 10 orang, tapi meninggalnya karena siapanya masih dalam proses. Tapi yang jelas pelaku lebih dari 10 orang," kata Khoiri.

Adapun korban sempat dibawa ke rumah sakit di daerah Petukangan. Korban kemudian dimakamkan di TPU Joglo.

Selain DA, anggota lainnya PR (32) juga mengalami luka-luka di bagian kepala. Namun, Khoiri tidak menjelaskan lebih jauh keadaan PR saat ini maupun penyebab luka tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan 'Open BO' di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan "Open BO" di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com