JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial F babak belur usai dikeroyok massa pada Senin (15/11/2021) malam.
Dia bertempat tinggal di RT 07 RW 08 Jalan Camat Gabun 1, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Nahas baginya karena dikeroyok akibat dugaan tindak pencabulan terhadap 15 anak-anak di lokasi.
"Korban semalam di lokasi, saya dapat informasi ada 14 orang anak, tapi kemudian berkembang jadi 15 orang," ujar Ketua RW setempat, Raden Taufik, saat ditemui di lokasi, Selasa (16/11/2021).
Baca juga: Anggota DPR Diduga Lakukan Pencabulan Anak, Korbannya Keponakan Mantan Istri
Taufik menjelaskan, aksi pengeroyokan terhadap F yang dilakukan warga dan sejumlah keluarga korban terjadi sekitar pukul 22.00 WIB.
Taufik mendapatkan kabar dari Ketua RT 07 Bustomi, yang menginformasikan adanya dugaan aksi pencabulan tersebut.
"Saya data ngke lokasi sudah ramai warga di rumah pelaku. Kemudian saya jaga di depan pintu. Akhirnya warga masuk ke kontrakan melalui pintu belakang dan pelaku dibawa keluar dikeroyok," kaya Taufik.
Baca juga: Polisi Buru Petugas SPBU Pelaku Pengeroyokan Sopir Angkot di Bekasi
Taufik sempat menghalangi warga yang memukuli pelaku. Dia bahkan terkena pukul oleh warga.
"Saya juga kena pukul pas menghalau warga. Karena saya sambil menunggu aparat, akhirnya pelaku terlepas dan akhirnya pelaku kita bawa ke kantor RW," ucapnya Taufik.
Sementara itu, Kapolsek Jagakarsa Kompol Endang Sukmawijaya saat dikonfirmasi membenarkan adanya dugaan aksi pencabulan terhadap anak yang dilakukan F. Saat ini pelaku telah dibawa ke Polres Jakarta Selatan.
"Pelaku sudah dibawa ke Polres Jakarta Selatan Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak)," kata Endang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.