Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Keluarga di Kelurahan Rambutan Buang Tinja Langsung ke Kali, Banyak Anak Gatal-gatal

Kompas.com - 17/11/2021, 17:27 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kelurahan Rambutan Suhartono, mengatakan banyak anak di wilayahnya gatal-gatal akibat kotoran atau tinja langsung dibuang ke kali.

Salah satu contohnya, ayam peliharaan warga main di kali. Ayam itu kemudian naik ke halaman rumah dan berbaur dengan anak-anak di Kelurahan Rambutan.

"Banyak itu yang gatal-gatal karena punya ayam. Ayam itu jalan-jalan ke kali, terus habis itu ke teras naik rumah. Anak-anak main di situ, jadi gatal-gatal," kata Suhartono, Rabu (17/11/2021).

Baca juga: 554 Keluarga di Ciracas Belum Punya Septic Tank, Tinja Langsung Dibuang ke Kali

Suhartono mengatakan, kejadian itu adalah hal biasa dan sudah berlangsung lama.

"Itu pencemaran. Orang-orang kan nggak sadar ya kalau itu salah," ujar Suhartono.

Ada sekitar 237 keluarga di Kelurahan Rambutan yang belum memiliki septic tank, tersebar di RW 001, 002, 003, 004, 005 dan 006.

Kotoran atau tinja dibuatkan saluran dan dialirkan menuju Kali Cipinang atau Kali Sura.

"Paling banyak di RW 006, 54 keluarga belum punya septic tank," ujar Suhartono.

Baca juga: Tak Punya Septic Tank, Banyak Warga Johar Baru Buang Kotoran ke Saluran dan Kali Sentiong

Warga RT 014 RW 006 Kelurahan Rambutan, Sarmili (65), mengatakan bahwa hampir semua rumah yang di pinggiran kali tidak memiliki septic tank.

"Kalau kita kan rumah kumuh. Yang rumah bagus-bagus itu, modalnya gede. Kalau kita kan rumahnya tahun 1980-an. Dulu kan belum banyak rumah di pinggir kali," kata Sarmili.

"Orang-orang baru pada ngikutin. Kali menjadi tempat pembuangan, itu jadi kebiasaan," ujar Sarmili.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com