"Begitu kita telat bayar jadi dia langsung kirim SMS blast, jadi dia nge-blast ke atasan, rekan kantor, keluarga, dan teman-teman saya," ujar Donna.
Baca berita selengkapnya di sini.
Sebagian gedung sekolah SMA Negeri 96 Jakarta di Jalan Jati Raya No 40 RT 7/RW 12, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, roboh pada Rabu (17/11/2021) siang.
Bangunan sekolah tersebut sedang direnovasi secara menyeluruh oleh PT Adhi Karya bersama PT Penta Rekayasa.
Salah satu warga, Annisa (60), bukan nama sebenarnya, mengatakan, bangunan sekolah tersebut roboh sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu ia mendengar suara gaduh.
Baca juga: Kronologi Kasus Mafia Tanah yang Rugikan Keluarga Nirina Zubir Rp 17 Miliar
"Awalnya ada suara gaduh, saya pikir nurunin besi kayak biasanya. Tapi kok pas saya keluar, ramai. Banyak (petugas proyek) yang keluar," jelas Annisa saat ditemui di lokasi, Rabu.
Saat keluar rumah, Annisa melihat puluhan pekerja proyek sudah berhamburan keluar lokasi proyek.
Selain itu, ia mendengar suara orang-orang berteriak minta tolong.
Baca berita selengkapnya di sini.
Polisi menyita sementara sepeda motor milik pengendara berinisial OS yang kedapatan melintas di pinggir jalan tol dalam kota kawasan Semanggi, Jakarta Selatan.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan, sepeda motor tersebut disita karena OS tidak membawa surat-surat kendaraan saat diberhentikan petugas.
Baca juga: Sosok di Balik Nama Gedung Sarinah, Perempuan “Kecil” yang Punya Andil Besar di Hidup Soekarno
Sepeda motor tersebut akan langsung dikembalikan setelah keluarga OS dapat membawa kelengkapan surat-surat kendaraan.
"Motor ditahan karena enggak ada surat-surat. Jadi dia enggak bawa identitas, STNK, SIM," ujar Argo saat dikonfirmasi, Rabu (17/11/2021).
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.