Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Cekcok di Bandara Versi Arteria Dahlan: “Beliau Menganggap Kami Menghambat Jalan”

Kompas.com - 23/11/2021, 13:21 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

Sumber Kompas TV

JAKARTA, KOMPAS.com - Perseteruan yang melibatkan ibunda Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan dengan seorang perempuan yang mengaku keluarga jenderal bintang tiga menjadi sorotan publik.

Video yang memperlihatkan perseteruan tersebut viral di media sosial usai diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III Ahmad Sahroni melalui akun Instagramnya.

Arteria, yang juga ada saat peristiwa tersebut terjadi, menjelaskan kronologi perseteruan antara ibunya dan perempuan muda tersebut.

Menurut Arteria, peristiwa bermula saat stafnya menurunkan barang-barang dari bagasi pesawat. Diduga kejadian itu menghambat jalan perempuan tersebut.

Baca juga: Aksi Penyamaran Berujung Petaka, Iptu Lukas Marbun Ditabrak dan Dilindas Bandar Narkoba

“Itu posisinya pintu pesawat juga masih tertutup. Jadi kalau mungkin beliau menganggap kami menghambat jalan beliau yah saya kurang paham,” ujar Arteria dalam program Kompas Petang, Senin (22/11/2021).

"Karena kami kan ekonomi, depannya tuh bisnis. Orang-orang yang di bisnis pun juga happy-happy saja waktu itu," ujarnya.

Arteria menyebut kejadian tersebut bahkan berlanjut hingga tempat pengambilan bagasi.

"Nah kebetulan pas di jalan kita sampaikan ternyata istrinya begitu bicaranya panjang sekali dari mulai turun bus, lorong itu sampai ke ambil bagasi. Macam-macam yang disampaikan termasuk bicara soal bintang tiga," lanjut Arteria, dilansir dari Kompas TV.

Baca juga: Perseteruan Ibu Arteria Dahlan dan Seorang Perempuan, dari Hal Sepele sampai Seret Jenderal Bintang 3


Halaman:
Sumber Kompas TV


Terkini Lainnya

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com