TANGERANG, KOMPAS.com - Kasus percekcokan yang melibatkan ibunda anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan dan seorang perempuan di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, memasuki babak baru.
Perempuan yang belakangan diketahui bernama Anggiat Pasaribu itu meminta maaf kepada Arteria dan ibunya sekaligus mencabut laporan kepolisian yang dibuatnya.
Terungkap, Anggiat merupakan istri seorang anggota Letnan TNI berinisial B dan adik sepupu Brigjen TNI berinisial MZ.
Baca juga: Anggiat Pasaribu Minta Maaf ke Ibunda Arteria Dahlan dan Beberkan Kronologi Percekcokan
Berikut rangkuman berkait kelanjutan kasus tersebut:
Arteria dan ibundanya mulanya akan memenuhi panggilan polisi terkait percekcokan yang terjadi antara mereka dengan Anggiat pada Rabu (24/11/2021) sore.
Arteria mengemukakan, dia akan memenuhi panggilan polisi sebagai warga sipil, bukan sebagai anggota DPR RI.
Dengan demikian, politikus PDI-P itu tidak perlu didampingi oleh kuasa hukum DPR RI atau anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Baca juga: Anggiat Pasaribu yang Cekcok dengan Arteria Dahlan Ternyata Bukan Istri Jenderal
Dia juga menganggap Anggiat sebagai seorang warga sipil.
Di sisi lain, polisi menjadwalkan untuk memeriksa Arteria dan ibunya pada Jumat atau Sabtu pekan depan.
Namun, pemeriksaan itu akhirnya dibatalkan lantaran prosedur pemanggilan Arteria sebagai anggota DPR tidak dipenuhi oleh Polresta Bandara Soekarno-Hatta.
Saat ditanya apakah pihaknya akan mencabut laporan polisi atas perilaku Anggiat terhadap ibunya, Arteria mengaku tak akan mencabut laporan tersebut.
"Enggak (akan mencabut laporan polisi). Dia (Anggiat) aja enggak ngerasa bersalah. Kalau dia ngerasa bersalah, baru (cabut laporan). Kalau dia enggak merasa salah, kok saya jadi minta damai," ucapnya.
Baca juga: Sakit Gigi Bikin Anggiat Pasaribu Emosi lalu Cekcok dengan Ibunda Arteria Dahlan di Bandara
Saat ditanya apakah pihaknya akan menempuh jalur mediasi untuk menyelesaikan masalah cekcok itu, Arteria menolaknya.
"Polisi itu kerjanya menegakkan hukum, bukan jadi mediator," ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.