JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) mengevaluasi pembangunan sumur resapan.
Dia meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) yang menjalankan program tersebut secepatnya memperbaiki pekerjaan sumur resapan, termasuk mengevaluasi kontraktor yang membangun sumur resapan.
"Kami instruksikan kepada OPD terkait, seperti Dinas Sumber Daya Air, untuk secepatnya mengevaluasi pekerjaan para kontraktor dalam membangun drainase vertikal," ujar Anies dalam keterangan tertulis, Minggu (5/12/2021).
Baca juga: Ada 29 Sumur Resapan Ditutup Aspal di Lebak Bulus, Semuanya Akan Dilubangi
Anies mengatakan, kontraktor yang mengerjakan sumur resapan harus diinformasikan secara transparan agar publik tahu dan ikut mengawasi pembangunan sumur resapan tersebut.
"Poinnya adalah agar drainase vertikal (sumur resapan) berfungsi dengan optimal dalam mengatasi banjir atau genangan serta tidak membahayakan kepentingan umum seperti pengguna jalan," kata Anies.
Dia juga meminta Dinas SDA mengidentifikasi jenis masalah dan menyiapkan solusi dari masalah yang ditimbulkan akibat sumur resapan itu.
Baca juga: DPRD DKI Ancam Coret Anggaran Proyek Sumur Resapan 2 Tahun Berturut-turut
Anies meminta Dinas SDA menegur kontraktor untuk menyelesaikan permasalahan yang muncul akibat pembangunan sumur resapan.
"Tentu kami akan bertindak tegas jika terjadi permasalahan melalui mekanisme penalti terhadap kontraktor terkait jika terdapat penyimpangan," kata Anies.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.