TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Jalur kereta rel listrik (KRL) rute Tanah Abang-Rangkas Bitung baru dapat digunakan sepenuhnya setelah enam jam terhambat.
Rute itu sebelumnya terhambat karena ada rangkaian KRL anjlok di dekat Stasiun Sudimara, tepatnya di pelintasan sebidang di Jombang, yang menghubungkan Jalan Betawi dan Jalan Jombang Raya, Minggu (5/12/2021) siang.
KRL itu anjlok di rel nomor dua. Adapun di sana ada tiga jalur kereta.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba berujar, terdapat dua rel yang dapat digunakan KRL rute Rangkas Bitung-Tanah Abang, yakni rel nomor satu dan dua.
Baca juga: KRL Anjlok di Pelintasan Ciputat, Jadwal Perjalanan Kereta Rute Serpong-Tanah Abang Terlambat
Namun, karena ada kecelakaan itu, hanya satu rel yang dapat digunakan sejak pukul 12.20 WIB.
"Masih bisa dilalui jalur bergantian dengan menggunakan satu jalur tadi, baik dari arah Rangkas Bitung atau pun Tanah Abang," kata Anne saat ditemui di lokasi anjloknya KRL, Minggu.
"Tetap beroperasi, tetapi ada keterlambatan yang ditimbulkan, karena rel yang digunakan hanya satu," sambung dia.
Baca juga: 4 dari 10 Gerbong KRL yang Anjlok di Pelintasan Ciputat Ditarik Kereta Penolong
Kemudian, mulai pukul 18.20 WIB atau sekitar enam jam kemudian, rel nomor dua sudah dapat digunakan kembali.
"Kenapa operasionalnya itu baru berjalan 18.22 WIB, kami harus melakukan pengecekan rel dulu apakah terdampak, listrik aliran atasnya apakah terdampak, dan semua operasional di sini, apakah sudah layak untuk dilalui," kata Anne.
Anne sebelumnya berujar, pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab anjloknya rangkaian KRL tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.