Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Tumbang di Ciledug, Pengendara Putar Balik Masuk Underpass

Kompas.com - 06/12/2021, 21:28 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pohon setinggi 8 meter tumbang di Jalan KH Hasyim Ashari, Sudimara Barat, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Senin (6/12/2021).

Soleh (50), saksi mata, berujar bahwa pohon tersebut tumbang sekitar pukul 18.15 WIB. Dia menduga, pohon itu tumbang akibat angin kencang disertai hujan.

"Tumbangnya (pohon) sekitar habis magrib, sekitar jam 18.15 WIB," ucapnya saat ditemui di lokasi, Senin.

Baca juga: Ditabrak Truk, Pohon Tumbang Menutup Jalan di Daan Mogot

Akibat pohon tumbang, pengendara kendaraan bermotor tak dapat melalui Jalan KH Hasyim Ashari.

Kata Soleh, pengendara kendaraan terpaksa berputar balik di jalur satu arah itu dan memutar ke arah Jalan Raden Saleh, Sudimara Barat.

Setelah itu, pengendara menuju ke Jalan HOS Cokroaminoto dan memasuki underpass Jalam KH Hasyim Ashari.

"Jadi banyak mobil, motor, yang telanjur ke sini kan. Pas tau enggak bisa lewat, mereka putar. Ke jalan itu dulu (Jalan Raden Saleh dan Jalan HOS Cokroaminoto), baru masuk ke underpass ini," kata Soleh.

Baca juga: 230 Personel Damkar di Jakbar Siaga 24 Jam untuk Tangani Pohon Tumbang

Dia mengatakan, warga sekitar sempat berupaya untuk memindahkan pohon setinggi 8 meter itu.

Sekitar pukul 19.00 WIB, petugas BPBD Kota Tangerang kemudian mendatangi lokasi pohon tersebut tumbang.

Petugas BPBD yang dibantu warga baru bisa mengevakuasi pohon itu sekira pukul 20.20 WIB.

"Ya hampir dua jam-an buat evakuasi pohonnya ya. Sekarang jadi pengendara sudah bisa lewat," ujar Soleh.

Beruntung, kata dia, tak ada warga sekitar atau pengendara kendaraan yang terluka akibat pohon tumbang itu.

Berdasar pantauan Kompas.com sekitar pukul 20.40 WIB, pohon yang tumbang tak lagi menutupi Jalan KH Hasyim Ashari.

Akan tetapi, sisa-sisa pohon tumbang masih berserakan di jalan tersebut dan di trotoar jalan.

Pengendara kendaraan juga sudah dapat melalui jalan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com