Diah mengaku tidak khawatir tinggal di dekat masjid yang sudah menjadi bagian abadi dari laut utara Jakarta itu.
Sebab, ibu empat anak ini sudah puluhan tahun tinggal di kawasan tersebut.
Baca juga: Polisi Tagih Janji Transjakarta Implementasikan Rekomendasi Antisipasi Kecelakaan
"Ya dari kecil sih udah tinggal di sini. Sekarang saya umurnya udah kepala empat sih," kata Diah yang sedang bersantai di teras rumahnya sambil menikmati desir angin.
"Ya biasa aja ngapain takut karena udah ada tanggul dari kecil juga. Sudah di sini kenyang lah kebakaran kebanjiran di sini jadi nggak kaget," lanjutnya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh warga lainnya, Meni (39). Ia merasa sudah aman karena adanya tanggul yang sudah ditinggikan sekitar empat tahun lalu.
Meni bercerita, rumahnya sudah tak lagi tergenang banjir setelah tanggul yang melintang di sepanjang Pelabuhan Muara Baru dibangun.
"Yah sudah biasa aja, Kalau sudah ditanggul mah enggak takut. Dulu sering banjir, seleher saya lah, sekarang sudah ditanggul mah aman," ucap Meni.
Bahkan, ketika banjir rob menggenangi beberapa wilayah di Jakarta Utara sepekan terakhir, Meni mengaku rumahnya tidak ikut terimbas.
"Kemarin pas banjir rob tinggi di sini mah enggak banjir, di pelabuhan doang," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.