JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menyebut bahwa Joseph Suryadi (39) menyembunyikan ponsel miliknya di dalam gudang usai konten bermuatan penodaaan agama yang ia unggah viral di media sosial.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan, penyidik telah mendapatkan barang bukti ponsel milik Joseph yang sebelumnya disebut telah hilang.
Ponsel tersebut digunakan Joseph untuk mengunggah konten yang muatannya mengarah pada penodaan agama tertentu.
"Penyidik telah mengamankan dan menemukan barang bukti ponsel yg kemarin sempat disampaikan hilang," ujar Zulpan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (16/12/2021).
Menurut Zulpan, Joseph menyimpan ponsel tersebut di dalam gudang untuk menghilangkan bukti penodaan agama yang dilakukannya.
Baca juga: Kasus Penodaan Agama oleh Joseph Suryadi: Gagal Kelabui Polisi, Kini Jadi Tersangka
Hal itu dilakukan Joseph saat mengetahui konten unggahannya di media sosial menuai polemik dan menjadi perbincangan warganet.
Dalam ponsel tersebut, kata Zulpan, penyidik menemukan bukti percakapan dan juga konten bermuatan penodaan agama yang disebarkan oleh Joseph ke media sosial.
"Ditemukan dalam gudang, ini memperkuat lagi buktinya. Dari penemuan HP ini ditemukan pembicaraan dan upload terkait unsur tindak pidana penodaan agama. Masih ada di situ dan belum terhapus," ungkap Zulpan.
Kini, Joseph sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas dugaan kasus tindak pidana penondaan agama atas unggahannya di media sosial.
Joseph dijerat pasal Pasal 27 ayat 1 juncto Pasal 45 ayat 1 dan Pasal 28 ayat 1 juncto Pasal 45 ayat 2 Undang-Undang (UU) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Baca juga: [Populer Jabodetabek] Eksepsi Munarman | Penodaan Agama Joseph Suryadi
Selain itu, penyidik juga menjerat Joseph dengan Pasal 156 dan atau 156 huruf a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
"Ancaman hukuman 6 tahun penjara," jelas Zulpan.
Untuk diketahui, nama Joseph Suryadi ramai diperbincangkan di media sosial karena dugaan penistaan agama.
Dikutip dari Tribunnews.com, tagar #TangkapJosephSuryadi ramai di media sosial karena Joseph diduga telah menghina Nabi Muhammad SAW dan menyamakannya dengan terduga pelaku kekerasan seksual di Jawa Barat, Herry Wiryawan.
Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Penodaan Agama, Joseph Suryadi Langsung Ditahan
Awalnya, nama Joseph viral usai sebuah tangkapan layar percakapan di grup WhatsApp tersebar.
Apabila diamati, tangkapan layar tersebut menampilkan ilustrasi dan pesan teks yang diduga menghina Nabi Muhammad SAW.
Hal itu menuai kecaman dari warganet hingga kemudian muncul tagar #TangkapJosephSuryadi di Twitter.
Setelah itu, Polda Metro Jaya bergerak menyelidiki kasus dugaan pidana oleh Joseph.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.