Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Natal 2021, Tak Ada Lonjakan Penumpang di Terminal Lebak Bulus

Kompas.com - 25/12/2021, 10:34 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan memastikan tidak adanya lonjakan penumpang di Terminal Lebak Bulus saat libur Natal 2021, Sabtu (25/12/2021).

"Semua tetap berjalan dan lonjakan posisinya adalah stabil. Bisa dikatakan normal," ujar Kasudinhub Jakarta Selatan, Susilo Dewanto dalam keterangannya, Jumat (24/12/2021).

Lonjakan penumpang dinilai tidak terjadi karena di Terminal Lebak Bulus karena statusnya yang merupakan terminal lintas.

Artinya bus yang ada datang dari sejumlah terminal yang ada di Jakarta, termasuk juga dari Ciputat, Tangerang Selatan.

Baca juga: [KALEIDOSKOP 2021] Duka di Tengah Tahun: Tentang Kita, Jakarta, dan Corona

"Kebetulan ini terminal lebak bulus ini tidak untuk kesiapan Nataru, namun saja karena memang di sini ada AKAP," kata Susilo.

Sebelumnya, Kepala Satuan Pelaksana Terminal Lebak Bulus, Hernanto Setiawan mengatakan, jumlah penumpang di Terminal Lebak Bulus terjadi peningkatan 20 persen.

Namun itu dilihat dari data pada H-3 libur Natal atau Rabu (22/12/2021).

"Penumpang di terminal Lebak Bulus H-3 ada peningkatan, cuma belum terlalu signifikan. Baru sekitar 20 persen, dari harian 100 ada peningkatan 120 sampai 130," ujar Hernanto.

Baca juga: Duduk Perkara Sopir Taksi Online Aniaya dan Lecehkan Penumpang Gara-gara Muntah

Menurut Hernanto, jumlah penumpang pada Terminal Lebak Bulus pada tahun 2021 ini diprediksi lebih rendah dibanding tahun 2020 lalu.

Hernanto menduga banyak masyarakat yang sudah mulai menyadari pembatasan mobilitias di saat hari libur nasional.

"Tahun kemarin saja sampai 300 ya akhir pekan. Kalau kita amati ini mungkin terjadi penurunan dari tahun lalu. Masyarakat sudah mulai sadar untuk pembatasan mobilitas dari peemerintah," kata Hernanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Megapolitan
Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Megapolitan
Jadi Tersangka, Sopir Truk 'Biang Kerok' Tabrakan di GT Halim Utama Sesumbar: Saya Beli Semua Mobilnya

Jadi Tersangka, Sopir Truk "Biang Kerok" Tabrakan di GT Halim Utama Sesumbar: Saya Beli Semua Mobilnya

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Megapolitan
Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Megapolitan
Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Megapolitan
Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Megapolitan
SPBU di Bekasi Tak Terlibat Kasus Bensin Dicampur Air, Polisi: Mereka Telah Ikuti Prosedur

SPBU di Bekasi Tak Terlibat Kasus Bensin Dicampur Air, Polisi: Mereka Telah Ikuti Prosedur

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciliwung, Tersangkut di Kolong Jembatan

Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciliwung, Tersangkut di Kolong Jembatan

Megapolitan
Sopir dan Kernet Tangki Jual Bensin ke Satpam SPBU, lalu Campur Pertalite dengan Air

Sopir dan Kernet Tangki Jual Bensin ke Satpam SPBU, lalu Campur Pertalite dengan Air

Megapolitan
Kasusnya Dihentikan, Aiman Witjaksono Minta Polisi Kembalikan Ponsel yang Disita

Kasusnya Dihentikan, Aiman Witjaksono Minta Polisi Kembalikan Ponsel yang Disita

Megapolitan
Ikut Resmikan Masjid Agung Bogor, Zulhas Puji Lokasinya yang Strategis

Ikut Resmikan Masjid Agung Bogor, Zulhas Puji Lokasinya yang Strategis

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis di Jakarta tapi KJP Dihapus, Warga: Lebih Adil

Wacana Sekolah Gratis di Jakarta tapi KJP Dihapus, Warga: Lebih Adil

Megapolitan
Terungkapnya Kasus Bensin Campur Air di Bekasi, Ternyata Bukan karena Kebocoran Tangki di SPBU

Terungkapnya Kasus Bensin Campur Air di Bekasi, Ternyata Bukan karena Kebocoran Tangki di SPBU

Megapolitan
Antusiasme Sakti Mudik ke Subang, Tak Sabar Lihat Kemajuan Kampung Halaman

Antusiasme Sakti Mudik ke Subang, Tak Sabar Lihat Kemajuan Kampung Halaman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com