JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas gabungan menjemput pasien terpapar Covid-19 varian Omicron dari apartemen di kawasan Pluit, Jakarta Utara, pada Selasa (28/12/2021) kemarin.
Pasien tersebut lolos dari karantina di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat dan juga sempat makan di restoran di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta Selatan.
Kronologi Lolos dari Wisma Atlet
Kabar lolosnya pasien Covid-19 yang terpapar varian omicron dari Wisma Atlet pertama kali diumumkan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Menurut Luhut pasien tersebut bisa lolos karena diberi dispensasi masa karantina di Wisma Atlet lantaran alasan keluarga.
"Kemarin itu ada satu orang yang lolos pergi dengan keluarganya," kata Luhut dalam konferensi pers secara virtual, Senin (27/12/2021).
Sang pasien diketahui tinggal di salah satu apartemen di kawasan Pluit, Jakarta Utara, usai keluar dari Wisma Atlet. Pasien tidak punya riwayat perjalanan ke luar negeri dalam beberapa bulan terakhir ataupun melakukan kontak dengan pelaku perjalanan luar negeri.
Pasien tersebut tinggal bersama istrinya di Medan dan mengunjungi Jakarta satu bulan sekali. Dari catatan, pasangan suami istri itu tiba di Jakarta pada 6 Desember. Kemudian, pada 17 Desember keduanya sempat mengunjungi salah satu restoran di SCBD Jakarta.
Selanjutnya, saat hendak kembali ke Medan pada 19 Desember, keduanya melakukan tes antigen. Sang suami dinyatakan positif, sementara istrinya negatif.
Sang suami lalu menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) dan dinyatakan positif Covid-19. Namun ia baru diketahui terpapar varian omicron setelah hasil whole genome sequencing (WGS) keluar pada 26 Desember.
Dijemput petugas gabungan
Petugas gabungan yang terdiri dari Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta dan Polres Jakarta Utara langsung menjemput pasien yang terpapar varian Omicron di apartemennya di Pluit. Penjemputan berlangsung pada Selasa siang kemarin,
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Dermawan mengatakan, pasien yang terpapar virus corona varian Omicron itu berjumlah satu orang.
Saat ini, pasien yang diduga terpapar telah dibawa ke Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
"Ada satu orang. Saat ini sudah dievakuasi ke RSPI Sulianti Saroso," ucap Guruh.