Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Terbengkalai, Sumur Resapan di Salemba Selesai Digarap Tak Lama Usai Jadi Sorotan

Kompas.com - 06/01/2022, 20:49 WIB
Reza Agustian,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Proyek sumur resapan di kawasan komplek pendidikan Salemba, Jakarta Pusat, yang sempat terbengkalai kini sudah terlihat rapi dan bisa dilalui kendaraan bermotor.

Pantauan Kompas.com di lokasi pada Kamis (6/1/2022), permukaan jalan di sekitar sumur resapan telah rata dan bersih dari tumpukan tanah serta material bangunan.

Batang-batang pohon yang sebelumnya menutupi permukaan jalan juga sudah dibersihkan.

Tampak beberapa pekerja sedang merapikan sisa galian sejumlah sumur resapan tersebut.

Baca juga: Sumur Resapan Terbengkalai di Salemba, Ancam Keselamatan Pengguna Jalan yang Melintas

Situasi ini berbanding terbalik dengan kondisi saat Kompas.com mendatangi lokasi pada Selasa (4/1/2022).

Saat itu, tanah bekas galian sumur resapan dibiarkan tergeletak di tengah jalan sehingga menyebabkan permukaan jalan menjadi bergelombang.

Sejumlah lobang juga tampak di beberapa titik jalan yang terletak di kawasan komplek pendidikan yang mencakup SMA Negeri 68 Jakarta, SMP Negeri 216 Jakarta, dan SD Kenari 8.

Kondisi ini menimbulkan ketidaknyamanan di sisi pengguna jalan.

Baca juga: Fraksi PDI-P: Ada yang Mencoba Menyusupkan Kembali Anggaran Sumur Resapan

Dicky, seorang pengemudi ojek online yang sering melintasi jalan tersebut merasa senang jalan itu dapat kembali dilewati.

"Bagus sih kalau sudah bisa lewat, kalau ambil orderan dari bubaran sekolah enak jadi tidak ribet lagi," kata Dicky saat berbincang di lokasi.

 

Hal yang sama juga diungkapkan Winda yang sering melewati jalan tersebut untuk mengantar-jemput anaknya ke sekolah.

"Sekarang jadi bisa dilewati lahi. Kalau kemarin-kemarin kan cuma jalan depan yang bisa dilewati, lalu lintas jadi semrawut," tutur Winda.

Baca juga: Anggaran Sumur Resapan Dicoret, Wagub DKI: Enggak Apa-apa

Meski sudah bisa dilewati kendaraan, masih ada beberapa lubang kecil pada bagian jalan.

Proyek sumur resapan yang terbengkalai ini sempat menjadi perbincangan di media sosial.

Muncul video yang menunjukkan bahwa pengendara motor yang sulit melewati jalan tersebut karena ada material sisa proyek yang belum dibereskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com