Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesaksian Pedagang Nasi Uduk, Dengar Suara Tabrakan lalu Lihat Orang Melayang dari Flyover Pesing

Kompas.com - 07/01/2022, 16:12 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mulyanti (45), pedagang nasi uduk di dekat Jalan Layang Daan Mogot, Pesing, Jakarta Barat, hanya bisa berteriak ketika melihat seseorang terjatuh dari atas flyover Pesing.

"Saya lihat ada orang sudah melayang di sana. Dia terbang gitu dari atas," jelas Mulyanti saat ditemui di tempat kejadian, Jumat (7/1/2022).

Sebelum melihat seseorang melayang dari flyover dan terjatuh, Mulyanti mendengar suara dentuman keras seperti suara kendaraan bertabrakan.

"Saya dengar suara tabrakan keras banget, saya cari-cari di mana asalnya. Saat itu, saya lihat seseorang sudah melayang dari flyover. Terus saya langsung teriak karena saya ketakutan," ungkap Mulyanti.

Baca juga: Tertabrak, Terlempar, dan Terjatuh dari Flyover Pesing, Saksi: Korban Masih Hidup dan Berusaha Berjalan

Ia mengenang, saat terjatuh, pria muda itu terlihat masih mengenakan helm.

"Posisinya kepala duluan kayaknya yang jatuh. Tapi untungnya helm masih kepasang. Orangnya masih muda kayaknya usia 30 tahun, " kata dia.

Mulyanti mengingat, korban terlihat masih mengenakan pakaian kerja yang rapi, lengkap dengan jaket untuk berkendara motor.

Sementara itu, Kanit Laka Lantas Wilayah Jakarta Barat AKP Hartono mengatakan telah terjadi kecelakaan melibatkan satu mobil dan tiga motor di flyover Pesing pada Jumat, pukul 06.50 WIB.

Baca juga: Kronologi Mobil Tabrak Pemotor di Flyover Pesing, Korban Selamat Usai Jatuh dari Ketinggian 10 Meter

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com