JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang siomay mengaku telah ditipu hingga Rp 4,2 juta. Hal tersebut ramai diperbincangkan di media sosial.
Dalam akun Instagram hello_mr123456, terlihat sebuah unggahan surat laporan polisi atas nama Efendi kepada Polsek Metro Penjaringan Jakarta Utara yang melaporkan tentang tindak penipuan.
Laporan polisi tersebut bernomor LP/B/1092/XII/2021/SPKT/Polsek Metro Penjaringan tertanggal 21 Desember 2021.
Baca juga: Digugat atas Kasus Wanprestasi, Yusuf Mansur: Saya Malah Suka, Jadi Terang Benderang
Dalam uraian laporan tersebut, tertulis bahwa pada 1 Juni 2021 pukul 13.00 WIB, pelaku yang disebutkan dalam laporan bernama Mulyana memesan makanan siomay di kios milik pelapor.
"Suatu hari pelaku memesan makanan siomay kepada saya di kios siomay milik saya di Toko Swalayan Superindo Jalan Muara Karang Raya Jakarta Utara (TKP)," demikian uraian laporan tersebut, dikutip Jumat (7/1/2022).
"Kemudian secara bertahap pelaku terus memesan hingga senilai Rp 4,2 juta, akan tetapi ketika pelaku saya tagih ternyata hingga saat ini pelaku menghindar dan pelaku tidak mau mengangkat telepon saya, sehingga saya merasa tertipu oleh pelaku," lanjut uraian laporan tersebut.
View this post on Instagram
Lokasi kejadian dalam laporan tertulis Kios Siomay Ayung Swalayan Superindo di daerah Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Pelapor mengaku mengalami kerugian akibat kejadian tersebut. Ia pun melaporkannya ke polisi agar masalah bisa diselesaikan.
Baca juga: Kampung Boncos Digerebek Lagi, 8 Orang Diamankan
Selain itu, dalam unggahan itu juga tercantum bon pembelian pada tanggal 12 Mei 2021 dengan jumlah pembelian sebanyak 120 siomay sehingga total Rp 1,7 juta.
Kemudian pada 16 Mei 2021 memesan 40 porsi dengan total Rp 580.000, pada 19 Mei 2021 untuk 100 porsi siomay dengan total pembelian Rp 1,4 juta, dan pada 1 Juni 2021 sebanyak 30 siomay dengan total Rp 435.000.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan AKP M Fajar mengatakan, saat ini pihaknya sudah memproses laporan tersebut.
Setidaknya, terdapat dua orang saksi yang dimintai keterangan atas kejadian tersebut.
"Masih penyelidikan. Dua saksi sudah diperiksa, tindaklanjut klarifikasi terlapor," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.