Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Motor yang Tewas Usai Tabrak Truk di Setiabudi Seorang WNA

Kompas.com - 08/01/2022, 20:43 WIB
M Chaerul Halim,
Rakhmat Nur Hakim

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara motor yang tewas usai menabrak truk yang terparkir di Jalan Dr. Satrio, Setiabudi, Jakarta Selatan ternyata seorang WNA bernama Ace.

Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Eko Setyo BW mengatakan kejadian berawal saat Ace melaju dari arah timur ke arah arah barat Jalan Dr. Satrio tepat di depan Gedung Ciputra 1.

Kemudian, Ia menduga pengendara motor bernopol B 3139 TDC itu mengalami kecelakaan karena kurang hati-hati.

Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Setiabudi, Pengendara Motor Tewas di Tempat Usai Tabrak Truk

"Patut diduga pengemudi kendaraan Yamaha Mio NRKB B-3139-TDC kurang hati-hati dan kurang konsentrasi sehingga tidak dapat mengendalikan sehingga menabrak," Eko saat dikonfimasi, Sabtu (8/1/2022).

Dalam kecelakaan tersebut, korban mengalami luka sobek pada bagian kepala dan tewas di tempat. Akibat kecelakaan itu, Kata Eko, motor dan truk mengalami kerusakan cukup parah.

"Motor mengalami kerusakan pada bagian setang bengkok, sepatbor depan pecah, body depan pecah, lampu depan pecah. Sedangkan truk mengalami kerusakan pada bagian lampu sein kanan pecah," ujar Eko.

Saat ini, kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Diberitakan sebelumnya, seorang pengendara motor tewas di tempat setelah menabrak bagian belakang truk sampah yang terparkir di bahu Jalan Dr. Satrio, Setiabudi, Jakarta Selatan. Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 00.05 WIB, Sabtu (8/1/2022).

Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Beddy Suwendi mengatakan kronologi kejadian berawal ketika truk sampah bewarna biru bernopol B 9022 BDJ yang dikemudikan Noto Susanto sedang terparkir.

"Iya. Dia sedang parkir dan kernetnya turun buat beli minum," Ujar Beddy saat dihubungi, Sabtu (8/2/2021).

Kemudian, kata Beddy, sopir dan kernet mobil mendengar benturan sangat keras dan salah satu dari mereka melihat ke arah belakang mobil.

"Ada suara benturan sangat keras, para saksi melihat ada satu motor menabrak truk tepat di bagian belakang," Ujar Beddy.

"Satu orang sudah luka dan darah sudah berada di jalan," kata Beddy.

Pada saat kejadian, polisi dari Polsek Metro Setiabudi sedang berpatroli di dekat SPBU Shell di sekitar lokasi. Ketika itu, kata Beddy, seorang pengemudi motor memberi tahu telah terjadi kecelakaan.

"Setelah dilihat di lokasi, terlihat korban sudah tidak bernyawa," ujar Beddy.

Saat ini, Jenazah pengendara motor laki-laki tanpa identitas itu telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat untuk divisum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com