Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paman Perkosa Ponakannya yang Masih SD di Setiabudi Jaksel

Kompas.com - 10/01/2022, 07:46 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang paman diduga memperkosa keponakannya di Jakarta Selatan.

Dilansir Kompas.id, W alias Ayah Ndut mencabuli keponakannya AA (9) di Kelurahan Menteng Atas, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada 3 Januari 2021 lalu. Korban bersama ibunya melaporkan perbuatan keji itu kepada polisi pada 6 Januari.

Baca juga: Kecelakaan Fly Over Pesing: Motor Langgar Aturan, tapi Baru Pengendara Mobil yang Jadi Tersangka

Polisi masih memeriksa EW yang ditangkap setelah ada laporan dari korban. Kapolsek Setiabudi Komisaris Beddy Suwendi mengatakan, pelecehan itu terjadi siang hari di rumah pelaku. Ia memerkosa korban hingga siswi sekolah dasar itu merasakan sakit pada alat kelaminnya.

”Korban divisum dan didampingi untuk pemulihan. Pelaku ditangkap setelah dilaporkan dan masih diperiksa,” kata Beddy.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] 36 Warga Tamansari Positif Omicron | Korban Penipuan Wali Kota Bekasi Bermunculan

Adapun kasus ini mendapatkan perhatian dari Dewan Perwakilan Rakyat RI yang mengecek perkembangan kasusnya di Polsek Setiabudi, Minggu (9/1/2022).

Pencabulan belasan anak

Kekerasan seksual pada anak di Jakarta Selatan terjadi berulang kali dan menyedot perhatian. November 2021, Selasa (16/11/2021), Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan mengungkap pelaku pemerkosaan terhadap tujuh anak perempuan di bawah umur.

Dua pelaku, A (70) dan J (45), ditetapkan sebagai tersangka karena memerkosa tujuh anak perempuan di sekitar tempat tinggalnya di Jalan Pancoran Buntu, Kecamatan Pancoran.

Kasus ini terungkap setelah salah satu korban bercerita kepada orangtuanya pada 11 November 2021. Korban mengeluh sakit di bagian alat kelamin.

Baca juga: Ganjil Genap 13 Ruas Jalan Jakarta Masih Berlaku Januari 2022, Simak Rinciannya

 

Kemudian, orangtua korban mendapatkan keterangan bahwa sakitnya karena diperkosa oleh terduga pelaku, yang kemudian disampaikan kepada tetangganya.

Kekerasan seksual lainnya memakan korban anak-anak berjenis kelamin laki-laki. Kali ini, terduga pelaku adalah seorang pria berinisial F yang tinggal di daerah Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa. Ia diduga sudah melakukan pelecehan seksual kepada belasan bocah laki-laki.

Baca juga: 4 RT di Krukut Jakbar Lockdown, Berawal dari 1 Orang Suspek Omicron

Kapolsek Jagakarsa Komisaris Endang Sukmajaya mengatakan, awalnya mereka mendapatkan laporan dari masyarakat tentang seorang pelaku pelecehan seksual yang diamankan warga pada Senin (15/11/2021) malam.


Berita ini telah tayang di Kompas.id dengan judul "Paman Perkosa Keponakannya di Jakarta Selatan"

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com