DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok semula berencana menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen pada Senin (10/1/2022).
Rencana tersebut kemudian ditunda menjadi akhir Januari, tepatnya 24 Januari 2022.
Diketahui, vaksinasi Covid-19 anak di wilayah Pemkot Depok masih rendah, dan kondisi tersebut mengancam keamanan proses belajar mengajar.
Baca juga: Penularan Omicron Terus Meluas di Jakarta, Kasus Covid-19 Aktif Hampir Tembus 2.000
Wali Kota Depok Muhammad Idris mengatakan bahwa baru sebanyak 62 persen peserta didik yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.
"Saya minta dipercepat, paling tidak mencapai 80 persen. Semoga bisa 100 persen," ungkapnya, Senin (3/1/2022).
Kebanyakan siswa yang belum divaksin berusia di bawah 12 tahun.
"Kalau SMP kan sudah selesai. 12 tahun ke atas kan sudah selesai, rata-rata sudah di atas 80 hingga 90 persen bahkan ada sekolah yang sudah 100 persen," kata dia.
Pemkot Depok terus mengejar capaian vaksinasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun.
Penyelengaraan vaksinasi dilakukan di sekolah, puskesmas, kelurahan, dan beberapa lokasi yang telah disediakan.