JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kasus baru penyebaran virus corona varian Omicron ditemukan di wilayah Kecamatan Menteng dan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Hal ini dibenarkan oleh pejabat yang bertugas di Puskesmas masing-masing kecamatan.
Kepala Puskesmas Kecamatan Menteng Rusmala Dewi mengatakan, penularan Omicron itu menimpa salah satu warga yang baru pulang dari negara di Eropa.
"Sebelumnya dia karantina mandiri di sebuah apartemen di Kebon Sirih. Saat ini yang bersangkutan sudah rawat inap di Wisma Atlet," kata Rusmala saat dihubungi melalui telepon, Senin (10/1/2022).
Baca juga: Penularan Omicron Terus Meluas di Jakarta, Kasus Covid-19 Aktif Hampir Tembus 2.000
Kasus tersebut awalnya terungkap dari aduan pihak apartemen. Pihak Puskesmas Menteng kemudian melakukan pengecekan apakah warga tersebut tertular varian Omicron atau bukan.
Varian Omicron diyakini lebih cepat menular dari varian virus corona yang pernah ada sebelumnya.
"Warga baru pulang dari luar negeri dan melakukan karantina mandiri selama 10 hari. Setelah selesai, ternyata mulai menunjukkan gejala dan langsung SWAB. Hasilnya positif varian Omicron," jelasnya.
Mendengar adanya kasus baru itu. Pihak Puskesmas Kecamatan Menteng melakukan pelacakan atau tracing terhadap pegawai apartemen tersebut.
Baca juga: Saat Pasien Covid-19 Melonjak dan Ketersediaan Tempat Tidur di Wisma Atlet Makin Menipis
"Ada 50 orang sudah kita tes swab. Hasilnya tidak ada yang terpapar," kata Rusmala.
Selain di Menteng, kasus varian baru jenis Omicron juga ditemukan di Kecamatan Cempaka Putih.
Kepala Puskesmas Cempaka Putih Murni L. Naibaho, membenarkan adanya kasus baru jenis Omicron di wilayahnya.
Diketahui salah seorang warga Cempaka Putih baru saja kembali dari luar negeri, dan melakukan karantina di salah satu hotel di sana.
"Kalau jumlah yang terpapar Omicron saya tidak tahu jelasnya ada berapa, tapi yang terpapar banyak juga. Semuanya sudah dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran," ujar Murni.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.