JAKARTA, KOMPAS.com - Reportase memgenai mal Pulogadung Trade Center (PTC) yang sepi menjadi berita yang paling banyak menarik perhatian pembaca di kanal Megapolitan Kompas.com pada Senin (10/1/2022) lalu. Berita populer lainnya terkait kekhawatiran akibat Covid-19 varian omicron yang terus meluas di ibu kota.
Senja Kala Mal PTC: Dulu Jadi Favorit, Kini Mati Suri dan Menunggu Akhir
Situasi senyap melingkupi Mal Pulogadung Trade Center (PTC) di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, saat Kompas.com mengunjungi pusat perbelanjaan tersebut pada Rabu (5/1/2022).
Kios-kios tampak berjejer dengan rolling door tertutup. Di depan sejumlah kios tertulis "Kios ini disewakan", bahkan dengan harga murah.
Sebelum menjadi seperti sekarang ini, PTC pernah menjadi destinasi favorit warga Pulogadung, Cakung, hingga Bekasi di Jawa Barat. Mal empat lantai tersebut kini tampak mati suri.
Hanya segelintir orang berlalu lalang, dan para penjual tampak khawatir serta tak bergairah. Hidayat (31), seorang operator karaoke koin, mengatakan, situasi tersebut sudah berlangsung bahkan sejak pandemi Covid-19 melanda.
Pandemi kemudian memperparah kondisi perdagangan di mal tersebut. "Sebelum corona, tahun 2018 deh udah banyak (kios) yang tutup. Kalau tambah parahnya karena corona," ujarnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
Penularan Omicron Terus Meluas di Jakarta, Kasus Covid-19 Aktif Hampir Tembus 2.000
DKI Jakarta mencatat penularan virus corona varian Omicron yang terus meluas, baik kasus impor maupun transmisi lokal. Total kasus per 9 Januari 2022 adalah 407 kasus, terdiri dari 350 kasus impor dan 57 kasus transmisi lokal.
Hal ini diiringi dengan penambahan kasus aktif Covid-19 yang hampir tembus di angka 2.000. Kasus aktif Covid-19 di Jakarta per 9 Januari 2022 berjumlah 1.874 kasus.
Kasus aktif ini terus bertambah dan terpantau meningkat hampir empat kali lipat jika dibandingkan dengan kasus saat libur Natal 25 Desember lalu yang hanya mencapai 377 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, meski kasus aktif meningkat, mayoritas kasus aktif terdeteksi dari pelaku perjalanan luar negeri.
Baca berita selengkapnya di sini.
Karangan Bunga Ucapan Selamat Penuhi Kantor Pemkot Bekasi