Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Vaksinasi Booster di Tangerang, Sasar Lansia dan Akan Digelar di Seluruh Puskesmas

Kompas.com - 13/01/2022, 07:27 WIB
Muhammad Naufal,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

Di sisi lain, Arief belum dapat memastikan kapan Pemkot Tangerang bakal menggelar vaksinasi booster untuk golongan selain lansia.

Perluas jangkauan

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang hendak memperluas jangkauan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga mulai Kamis (13/1/2022).

Kepala Dinkes Kota Tangerang Dini Anggraeini membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Pemkot Tangerang Sasar 40.000 Lansia Terima Vaksin Booster tapi Baru Punya Stok 6.000 Dosis

"Iya. Jadi nanti dipersilakan di puskesmas-puskesmas sudah mulai menerima untuk booster," ujarnya saat ditemui di Puskesmas Panunggangan Barat, Rabu.

Namun, tidak semua puskesmas di Kota Tangerang bakal secara serentak mengadakan vaksinasi booster.

"Pengaturan jadwal dipersilakan di masing-masing puskesmas," ucap Dini.

Dini berujar, setiap puskesmas setidaknya menyediakan stok sekitar 120 dosis vaksin Covid-19 untuk booster tiap harinya.

Total target 270.000 penerima

Dini mengatakan, sebanyak 270.000 warga di Kota Tangerang menjadi target penerima vaksin Covid-19 dosis ketiga.

Target tersebut terdiri atas warga kelompok lansia hingga masyarakat umum.

Dia menuturkan, target itu berdasarkan warga yang menerima vaksin dosis kedua lebih dari enam bulan yang lalu atau sudah divaksin sebelum Juli 2021.

Baca juga: Golkar Jagokan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki, pada Pilkada DKI 2024

"Kalau masyarakat umum, itu sekitar 270.000 orang. Itu yang sudah dosis kedua di bulan Juli (2021)," ujarnya.

"Nah itu dasarnya berdasarkan perhitungan penerimaan vaksinnya," sambung dia.

Dini belum dapat merinci jumlah penerima vaksin booster berdasarkan golongannya. Namun, diketahui jumlah lansia penerima vaksin dosis ketiga ditargetkan mencapai 40.000 orang.

Selain itu, dia memastikan bahwa vaksin booster tidak dipungut biaya alias gratis untuk semua golongan.

Cerita peserta vaksinasi booster

Agus (62), warga Cibodas, tiba di Puskesmas Panunggangan Barat pukul 09.30 WIB. Dia datang bersama istrinya untuk disuntik vaksin booster.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com