Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Nanti Saja Bayarnya Bapak Ibu, Selamatkan Diri Dulu dari Gempa..."

Kompas.com - 14/01/2022, 17:31 WIB
Caroline Damanik,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Gempa bermagnitudo 6.7 yang terasa kuat di kawasan Jabodetabek, Jumat (14/1/2022), membuat pengunjung di Margo City Depok, Jawa Barat, sontak berhamburan.

Tak terkecuali, para pengunjung yang sedang menikmati hidangan di salah satu gerai makanan di lantai 1 di mal yang terletak di Jalan Margonda Raya Depok ini.

Goncangan terasa kuat membuat lampu gantung di restoran juga bergoyang.

"Gempa, gempa..." seru beberapa pengunjung sambil beranjak keluar diikuti pengunjung lainnya.

Baca juga: Kekacauan di Pemkot Tangerang Saat Diguncang Gempa M 6,7, Pegawai Berebut Pakai Tangga, Barang-barang Ditinggalkan

Sejumlah pengunjung masih bertahan di dalam gerai antara memastikan keadaan baik-baik saja dan bingung.

Melihat keraguan itu, salah satu petugas pun dengan tegas meminta pengunjung segera mengosongkan gerai.

"Nanti saja bayarnya Bapak Ibu, selamatkan diri sendiri dulu...," seru pegawai yang bertugas sebagai kasir.

Dia dan rekannya kemudian mengecek satu per satu meja dan mengamankan barang-barang milik pengunjung yang tertinggal, seperti ponsel.

Baca juga: Gempa di Banten, Tangga Darurat Apartemen MTH Sempat Penuh Sesak

Persis setelah gempa menggoncang, petugas mal melalui pengeras suara juga sudah meminta para pengunjung untuk segera keluar dari mal menuju area terbuka, salah satunya lobi.

Para penjual makanan yang memiliki booth di area foodcourt segera menyudahi aktivitasnya dan mematikan lampu dan alat masak.

Pengunjung beramai-ramai menggunakan eskalator untuk turun karena dilarang menggunakan lift. Selain itu, pihak mal juga memberhentikan eskalator menuju lantai atas. Para petugas berpatroli di setiap lantai untuk memastikan kondisi pengunjung dan tenant.

Baca juga: Cerita Pekerja Berhamburan ke Luar Gedung Pencakar Langit Saat Gempa Besar Guncang Jakarta dan Sekitarnya

Sementara itu, lobi mal dan bundaran di depan mal sebagai lokasi evakuasi darurat mendadak dipenuhi oleh para pengunjung. Ada yang masih terlihat panik dengan diam, ada yang sibuk mengambil foto.

"Kenceng banget ya goncangannya, langsung berasa pusing tadi," ujar Dian, salah satu pengunjung di depan mal Margo City.

Salah satu pengunjung mal bernama Killian juga menceritakan kepanikan yang dialaminya. Saat gempa mengguncang, dia tengah berada di toilet.

"Saya kira saya yang oyong, ternyata gempa. Kencang sekali rasanya, semua langsung keluar dari toilet. Pada kabur keluar sesuai arahan pihak mal," tuturnya.

Sekitar 20 menit setelah goncangan terasa, pihak mal lalu mengumumkan kondisi sudah aman dan aktivitas di dalam mal bisa dilanjutkan seperti biasa. Para pengunjung pun mulai membubarkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com