Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang ASN Terpapar Covid-19, Satu Ruangan di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat Ditutup Sementara

Kompas.com - 17/01/2022, 19:50 WIB
Reza Agustian,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang aparatur sipil negara (ASN) di kantor Wali Kota Jakarta Pusat terpapar Covid-19. ASN tersebut bertugas pada Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi membenarkan hal tersebut. Menurut dia, ruang Sudin Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan akan ditutup sementara.

"Kasudinnya tadi telepon saya, kasih info mau ada lockdown di ruangan tersebut karena ada temuan kasus," kata Irwandi, saat dihubungi, Senin (17/1/2022).

Baca juga: Update 17 Januari: 772 Kasus Baru Covid-19, Jakarta Sumbang 493 Kasus

Terkait temuan kasus Covid-19 ini, Irwandi menegaskan, pihaknya tidak akan menutup seluruh gedung kantor wali kota.

"Hanya ruang Sudin Citata (Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan) yang akan di-lockdown. Untuk standarnya kan tiga hari lockdown. Jakarta juga lagi tinggi kasus Omicron, jadi kita lihat nanti perkembangannya," ujarnya.

Untuk mengantisipasi meluasnya penularan virus Corona, seluruh ruangan di kantor wali kota akan disemprot cairan disinfektan.

"Kita antisipasi adanya penyebaran, kami akan lakukan sterilisasi ruangan. Nanti kami akan minta Bagian Umum dan PMI untuk sanitasi gedung dengan disinfektan," terangnya.

Selain penyemprotan disinfektan, Pemkot Jakarta Pusat juga akan melakukan tes antigen kepada seluruh pegawai.

"Kami upayakan lakukan tes, paling tidak antigen. Nanti kita minta Sudin Kesehatan untuk buat posko tes antigen di depan," imbuhnya.

Baca juga: Update 17 Januari: Bertambah 772, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 4.272.421

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com