"Banjir dari hari Selasa. Kemarin (Rabu), tingginya sempat 60 sentimeter," ucapnya.
Menurut dia, banjir di permukiman itu terjadi hampir setiap tahun.
Banjir disebabkan tak adanya drainase di permukiman tersebut.
Baca juga: BPBD DKI Jakarta Sebut Banjir di 9 RT Jakarta Barat Sudah Mulai Surut
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin sebelumnya menyebutkan bahwa banjir di Kecamatan Benda itu disebabkan oleh drainase di bawah Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) II tak mampu menampung debit air.
Sebagai informasi, beberapa wilayah di Kecamatan Benda memang berdekatan dengan Tol JORR II.
"Penyebabnya akibat saluran air yang berada di bawah Tol JORR II tak memadai. Akibatnya air meluap ke jalan dan pemukiman warga," ujar Sachrudin dalam keterangannya, Selasa.
Menurut Sachrudin, pihaknya sudah menyampaikan kondisi drainase di bawah Tol JORR II ke PT Jasamarga Kunciran-Cengkareng (JKC), selaku pengelola tol tersebut.
Kondisi drainase itu sudah disampaikan Pemkot Tangerang ke PT JKC sekitar tiga bulan lalu. Sahcrudin mengatakan, PT JKC tak kunjung merepons hingga saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.