Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelintasan Rel Stasiun Pondok Cina Melengkung, Warga: Enggak Kelihatan Kereta Datang

Kompas.com - 22/01/2022, 05:32 WIB
M Chaerul Halim,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Mahasiswi Universitas Indonesia (UI) berinisial BMS tewas tertabrak Kereta Commuter Line Jurusan Jakarta–Bogor.

Ia tertabrak saat menyeberang pelintasan rel Stasiun Pondok Cina, Kamis (20/1/2022) siang.

Menurut pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, pelintasan rel Stasiun Pondok Cina merupakan salah satu akses pengendara dan pejalan kaki yang hendak ke kawasan UI maupun arah sebaliknya.

Baca juga: Saat Teriakan hingga Bunyi Peluit Gagal Selamatkan Mahasiswi UI dari Sambaran KRL di Pondok Cina

Tak sedikit yang menggunakan jalur itu sebagai alternatif dari kampus UI menuju kawasan Pondok cina, begitu pun sebaliknya.

Eka, salah satu pegawai Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) menyebut, pelintasan rel itu memang selalu ramai dengan dilengkapi palang pintu kereta.

 

Dengan demikian, menurut dia, semestinya pejalan kaki yang hendak menyeberangi rel tahu jika kereta akan melintas.

Tak seperti di jalur pelintasan Pondok Cina arah RSUI yang tak nampak palang pintu

"Enggak khawatir kalau di sini mah, ada lagi di sana keluar langsung RSUI enggak ada palangnya," ujar Eka.

Meski demikian, kata Eka, kedatangan kereta dari arah Jakarta menuju Bogor atau di jalur 2 Stasiun Pondok Cina memang tidak tampak jika dilihat dari pelintasan kereta menuju Stasiun Pondok Cina.

Baca juga: Mahasiswa UI Tertabrak KRL di Pocin, Petugas: Sudah Diteriaki Awas Ada Kereta, Dia Enggak Dengar

 

Hal ini disebabkan rel kereta dari arah Jakarta menuju Bogor agak melengkung.

"Iya memang enggak kelihatan (kereta), tapi kan masih ada bunyi sirine, juga palang bakal ketutup kalau kereta mau datang," kata dia.

Hal serupa dikatakan salah seorang ojek pangkalan, Ahmadi. Ia mengaku kaget ketika hendak melintasi jalur tersebut.

Pasalnya, kedatangan kereta arah Jakarta-Bogor tak terlihat jika dari sisi jalur yang sama.

"Kadang suka kaget, kalo sirine bunyi, sudah dekat karena enggak keliatan. Arah Jakarta ke Bogor," kata Ahmadi.

Sepertinya, hati-hati saja tidak cukup untuk melintasi jalur kereta di Stasiun Pondok Cina.

Baca juga: Kronologi Mahasiswi UI Tertabrak KRL di Pondok Cina, Tak Respons Saat Dilarang Menyeberang

Palang yang otomatis menutup jika kereta lewat itu berjarak sekitar 3 meter dari jalur rel kereta.

Butuh kesadaran pribadi serta konsentrasi yang cukup bila hendak melewati pelintasan rel kereta ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com