Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Dihentikan Sementara karena Covid-19, PTM di SMKN 35 Jakarta Digelar Lagi

Kompas.com - 24/01/2022, 15:16 WIB
Reza Agustian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - SMK Negeri 35 Jakarta di Tamansari, Jakarta Barat, kembali menjalankan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) pada Senin (24/1/2022).

PTM di sana sebelumnya dihentikan sementara akibat sembilan siswa dan dua guru dinyatakan positif Covid-19.

Kepala SMKN 35 Jakarta Sopandi membenarkan bahwa jajarannya telah memberlakukan kembali PTM setelah sebelumnya dihentikan sementara.

"Betul, PTM sudah dijalankan kembali," kata Sopandi saat dihubungi, Senin.

Baca juga: Berlokasi di Dekat Klaster Covid-19 Krukut, SMKN 35 Hentikan PTM karena Temuan Kasus Positif

SMKN 35 Jakarta membuka kembali kegiatan PTM dengan kapasitas 100 persen dengan ratusan siswa hadir di sekolah.

"Kurang lebih ada 900-an murid, karena kami masih terikat suatu aturan PPKM level 1 dan 2. Jadi aturannya seperti itu," ujar Sopandi.

Sopandi menuturkan bahwa selama kegiatan PTM berlangsung, seluruh jajaran sekolah melaksanakan protokol kesehatan lebih ketat lagi dari sebelumnya.

"Supaya tidak terulang lagi, kami siapkan sarana dan prasarana, penyemprotan disinfektan, kami selektif bahwa pastikan semua sudah sehat, terapkan PeduliLindungi, pakai masker, dan cek suhu tubuh. Ya kami penerapan prokes saja di sekolah," terangnya.

Baca juga: Murid SD Kelas 1 dan 2 Wajib Belajar Daring, Dindik Kota Tangerang: Terlalu Dini Pahami Prokes

Terkait siswanya yang terpapar Covid-19, menurut Sopandi, kesembilan siswa tersebut telah negatif Covid-19, tetapi saat ini mereka masih menjalani pembelajaran jarak jauh ( PJJ).

"Mereka masih PJJ dulu, walaupun mereka secara hasil sudah negatif, namun kami pastikan bahwa memang sudah benar-benar sehat," ungkapnya.

Sebelumnya, pihak SMKN 35 Jakarta melakukan tes Covid-19 massal pasca-munculnya klaster Covid-19 di wilayah Krukut, Tamansari, Jakarta Barat.

"Hasilnya memang dari hasil swab antigen itu sementara ada sembilan siswa dan dua tenaga pendidik (positif Covid-19)," kata Sopandi, Jumat (21/1/2022) lalu.

Setelah adanya temuan kasus Covid-19 dari tes massal tersebut, PTM di SMKN 35 Jakarta dihentikan sementara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Lebaran Fair Jadi Hiburan Warga yang Tak Mudik

Jakarta Lebaran Fair Jadi Hiburan Warga yang Tak Mudik

Megapolitan
Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com