TANGERANG, KOMPAS.com - Tingkat keterisian kasur (bed occupancy ratio/BOR) pasien Covid-19 di 32 RS rujukan di Kota Tangerang menyentuh angka 13 persen per 25 Januari 2022.
Hal itu diungkapkan oleh Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.
"Datanya BOR sudah naik, sempat 10 persen, sekarang 13 persen," ungkap Arief kepada awak media, Rabu (26/1/2022).
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak di Tangerang, Pemerintah Terapkan Belajar dari Rumah
Menurut dia, dari total pasien Covid-19 yang sedang dirawat, kebanyakan sudah menerima vaksin Covid-19.
Oleh karena itu, kata Arief, pasien Covid-19 yang dirawat rata-rata tidak bergejala hingga bergejala ringan.
Politikus Demokrat itu berujar, jika tak divaksinasi Covid-19, kemungkinan para pasien akan bergejala berat.
"Sudah divaksin Covid-19. Justru karena sudah vaksin, makanya kasusnya tanpa gejala dan ringan. Kalau enggak vaksin, mungkin jadi (bergejala) berat," papar Arief.
Baca juga: UPDATE 25 Januari: Tambah 209 Kasus di Kota Tangerang, Kini 1.028 Pasien Covid-19 Dirawat
Sejalan dengan kenaikan BOR, Arief mengakui bahwa ada lonjakan kasus Covid-19 di Kota Tangerang belakangan ini.
Lonjakan tersebut diduga disebabkan adanya penyebaran virus corona varian Omicron.
Dengan demikian, Arief menduga, kini banyak pasien Covid-19 di Kota Tangerang yang berstatus suspek Omicron.
"Sekarang kalau kita lihat lonjakannya (kasus Covid-19), kalau tanda-tanda Omicron kan penyebarannya cepat, nah bisa jadi ini suspek Omicron, suspek," sebutnya.
Baca juga: Wagub Ariza: BOR di DKI Jakarta Naik 38 Persen, ICU 13 Persen
Di sisi lain, Arief sebenarnya tak mengetahui jumlah persis warga Kota Tangerang yang terpapar Omicron saat ini.
Dia hanya mengetahui ada lima warga Kota Tangerang yang positif Omicron. Jumlah tersebut telah terungkap pada Jumat pekan lalu.
"Terakhir kami dapat data cuma lima pasien Omicron," ujarnya.
Dinas Kesehatan Kota Tangerang melaporkan penambahan 209 kasus Covid-19 di Kota Tangerang pada Selasa (25/1/2022).
Ini merupakan penambahan signifikan jika dibandingkan dengan periode sebelum libur akhir tahun 2021.
Catatan Kompas.com, kerap tak ada penambahan kasus Covid-19 pada Desember 2021.
Kasus mulai melonjak sejak pertengahan Januari 2022.
Tercatat ada 37 kasus Covid-19 pada 15 Januari, 24 kasus pada 16 Januari, dan terus meningkat hingga ratusan kasus pada minggu-minggu terakhir bulan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.