Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Siswa dan 1 Guru Positif Covid-19, SDN Pademangan Timur 05 Pagi Akan Tutup Sementara

Kompas.com - 27/01/2022, 17:46 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga siswa dan seorang guru di SDN Pademangan Timur 05 Pagi, Jakarta Utara terkonfirmasi positif Covid-19 melalui tes polymerase chain reaction (PCR).

Akibatnya, SDN Pademangan Timur 05 Pagi menghentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) pada 28-31 Januari 2022 dan menerapkan kembali pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Kami mengambil inisiatif, sekolah mau disterilkan. Akhirnya kami mengambil langkah akan PJJ-kan sementara mulai Jumat besok, dalam rangka memutus rantai masalah Covid-19 ini," kata Maman, Kamis.

Baca juga: Perhimpunan Guru Yakin Jumlah Sekolah yang Ditutup Akibat Covid-19 di Jakarta Lebih dari 90

Maman mengatakan, PJJ akan dilaksanakan pada Jumat dan Senin karena 1 Februari 2022 bertepatan dengan libur nasional, Hari Raya Imlek.

Setelah itu, kata dia, PTM akan kembali dilaksanakan pada Rabu (3/2/2022).

Meskipun demikian, kata dia, pihaknya masih menunggu rekomendasi dari puskesmas setempat untuk melaksanakannya.

Baca juga: 90 Sekolah di Ibu Kota Ditutup Sementara karena Covid-19, PTM di Jakarta Utara Tetap Berlangsung

"Kami hanya menunggu hasilnya, kalau di rekomendasinya puskesmas, sebenarnya diarahkannya hanya anak yang positif saja di-PJJ-kan. Bagi anak yang enggak positif, tetap PTM," kata dia.

Adapun ruangan kelas disterilkan dengan disemprot desinfektan antara lain seluruh ruangan kelas, ruangan guru, dan ruangan kepala sekolah.

Lebih lanjut Maman menuturkan, sejak 18 Januari 2022, puskesmas setempat mendeteksi satu orang siswa terkonfirmasi Covid-19 melalui tes PCR.

Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Jakarta Akan Ditutup jika Ada Kondisi Ini...

Puskesmas setempat kemudian melakukan tracing dengan tes PCR massal di kelas 4-6 SDN Pademangan Timur 05 Pagi pada 24 Januari 2022.

Hasil pemeriksaan PCR keluar pada Rabu (26/1/2022) dengan menyatakan tiga siswa kelas 4 dan satu orang guru terkonfirmasi positif Covid-19.

Dengan demikian, dia pun ingin mendapat konfirmasi dari puskesmas terlebih dahulu, apakah tetap memberlakukan PTM secara terbatas atau menerapkan PJJ.

"Tapi di rekomendasinya (puskesmas) hanya diarahkan PJJ yang kelas 4 itu saja," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com