Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

107 Pasien Covid-19 Dirawat di RS Suyoto, 3 Terkonfirmasi Omicron

Kompas.com - 28/01/2022, 17:31 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala RS Suyoto, Daniel Lumadyo, mengatakan bahwa dari 107 pasien Covid-19 yang mereka rawat, 3 di antaranya terkonfirmai positif Omicron.

Saat ini ketiga pasien Omicron itu sedang mendapatkan penanganan medis bersama 104 pasien Covid-19 lainnya.

"Ada tiga (kasus Omicron). Totally tidak terlalu banyak. Kemarin kan kita ngambil (tes) hanya beberapa orang," ujar Daniel saat dikonfirmasi, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: Tempat Tidur Pasien Covid-19 di RS Suyoto Terisi 85,6 Persen

Daniel mengatakan, sejumlah pasien Covid-19 termasuk yang terkonfirmasi varian Omicron itu tertular dari lokasi berbeda-beda mulai dari perjalanan ke luar negeri, keluarga hingga kantor.

"Ini beberapa yang kita dapatkan itu ada dari (klaster) perjalanan luar negeri, ada dari keluarga, ada dari kantor," kata Daniel.

Kata Daniel, para pasien Covid-19 yang mengalami gejala ringan atau berat dipastikan akan ditangani dengan kelengkapan alat yang ada di Rumah Sakit Suyoto.

Baca juga: Kemhan Optimalkan Layanan dan Sarana Prasarana RS dr Suyoto sebagai Langkah Penanganan Covid-19

"Ya kami tersedia semuanya, sampai ke ICU. Sama seperti yang terdahulu, kita sudah prepare semua, kita lihat untuk oksigen dan sebagainya kita sudah siap," ucap Daniel.

Sebelumnya, sebanyak 107 pasien kasus Covid-19 mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Suyoto Jalan Veteran, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Sejumlah pasien yang dirawat itu membuat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) mencapai 85,6 persen.

Baca juga: Peduli Kondisi Psikologis Pasien, RS dr Suyoto Tingkatkan Layanan Penanganan Covid-19

"Total yang kita rawat (pasien kasus Covid-19) saat ini 107 dari 125 bed. Jadi sekitar 85,6 persen (keterpakaian tempat tidur)," kata Daniel.

Namun, RS Suyoto menyiapkan tambahan tempat tidur yang berada di kawasan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.

Ada 122 tempat tidur tambahan disiapkan apabila di Rumah Sakit Suyoto tidak lagi menampung paisen kasus Covid-19.

"Sebetulnya (tempat tidur) yang dulu terpasang cukup banyak. Namun, karena pembangunan rumah sakit, itu akhirnya kami tersedia tidak banyak lagi," kata Daniel.

Daniel mengatakan, ketersediaan tempat tidur yang sudah mencapai hampir 90 persen itu karena ada peningkatan pasien Covid-19 yang terjadi pada 22-26 Januari 2021.

"Tanggal 22 itu baru 59 pasien, kemudian naik 10 jadi 69 pasien dan sampai sekarang 107 pasien," kata Daniel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com