JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet di Jakarta Pusat tengah bersiap menghadapi ancaman gelombang ketiga Covid-19 dan berencana untuk menambah jumlah tenaga kesehatan (nakes).
Saat ini, jumlah pasien yang dirawat di fasilitas tersebut sudah mencapai 4.500 orang.
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel dr Mintoro Sumego mengatakan, seiring bertambahnya jumlah pasien, pihaknya bersiap menambah jumlah nakes.
"Personil sudah kita siapkan sementara ini masih 1.700-an. Mungkin nanti akan ditambah lagi sekitar 600-an baik tenaga dokter, tenaga perawat atau tenaga medis lainnya," kata Mintoro dalam keterangannya, Senin (31/1/2022).
Baca juga: Covid-19 di Jakarta Mengganas, Tak Bisa lagi Disepelekan dan Butuh Pengetatan Ekstra
Pihak RSDC Wisma Atlet kemungkinan akan memanggil kembali relawan yang sebelumnya telah putus kontrak dengan rumah sakit tersebut.
Relawan yang telah habis kontraknya itu, dinilai memiliki keterampilan yang baik dan sudah sangat terlatih untuk dapat menangani pasien Covid-19.
"Karena di Wisma Atlet ini kekurangan 600-an lagi relawan medis dan non medis. Tentunya kalau kita bisa ambil yang sudah berpengalaman akan kita ambil sesuai dengan peraturan yang ada," ucapnya.
Selain itu, Mintoro mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan, TNI, dan Ikatan Dokter Indonesia terkait rencana penambahan relawan.
"Kita sudah berkoordinasi dengan Kemkes, TNI, dan IDI yang nantinya akan turut bergabung sebagai relawan di sini," ujar Mintoro.
Baca juga: Kasus Covid-19 Semakin Naik, Dinkes DKI Sarankan Perkantoran Perketat Aturan WFO
Diketahui pada Senin 31 Januari jumlah pasien masuk ke RSDC Wisma Atlet bertambah 562 orang. Mereka terdiri dari 289 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan 273 non PPLN.
Sedangkan untuk pasien yang sembuh dan diizinkan pulang pada hari ini sebanyak 445 pasien. Total keseluruhan pasien 4.590 pasien.
"Tingkat hunian RSDC Wisma Atlet Kemayoran hari ini adalah 4.590 pasien dengan BOR 58 persen," jelas Mintoro.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.