Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien di Wisma Atlet: Semoga Tidak Ada Gempa Susulan, Repot Turun dari Lantai 20

Kompas.com - 04/02/2022, 19:40 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa magnitudo 5,5 yang mengguncang Bayah, Banten, Jumat (4/2/2022), turut dirasakan Lia, pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

Lia menceritakan, ia saat itu sedang berbaring di tempat tidur. Lia kemudian merasakan gempa dan melihat air minum bergoyang.

"Aku lagi rebahan, jadi berasa. Pas lihat air di botol minum juga goyang-goyang, (langsung) cepat-cepat bangun," kata Lia saat dihubungi.

Baca juga: Gempa M 5,5 di Bayah Banten Terasa di Jakarta, Kursi Bergeser dan Lampu Bergoyang

Lia berujar, gempa tersebut terasa beberapa detik. Teman sekamarnya di Wisma Atlet dan sejumlah pasien lain tidak merasakan gempa.

Karena itu, ia kembali ke kamar tempat isolasi, mengurungkan niat untuk mengevakuasi diri ke tempat aman.

"Tadi aku keluar kamar, lorong sepi-sepi aja. Terus perhatiin sekitar, udah enggak ada lagi gempanya," ujar dia.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,5 di Bayah Banten Terasa Sampai Jakarta, Waspadai Potensi Gempa Susulan

Lia pun berharap tak ada gempa susulan. Sebab, ia yang menjalani isolasi di lantai 20 Tower 6 Wisma Atlet akan kesulitan melakukan evakuasi.

"Mudah-mudahan enggak ada lagi (gempa susulan), repot turun dari lantai 20," tutur Lia.

Selain di Jakarta, gempa juga terasa di Depok.

Sejumlah warga klaster perumahan di Kecamatan Pancoran Mas, Depok, sontak keluar rumah begitu gempa terasa.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,5 di Bayah Banten, Guncangan Terasa di Depok

Salah satunya Dika yang sedang menjalani isolasi mandiri bersama istrinya di rumah.

Dika nyaris keluar rumah sebelum tersadar dirinya tengah menjalani isolasi.

"Waktu terasa ranjang goyang, refleks langsung lompat dari kasur langsung mau lari keluar," ujar Dika.

Saat Dika sudah membuka pintu rumah, ia diingatkan oleh istrinya.

"Pas buka pintu depan, kata istri, 'Mau ke mana? Lagi isoman'. Wah iya, lagi ikutan isoman, tapi posisi sudah di pintu antara bingung mau masuk atau keluar," kata Dika.

Baca juga: Gempa Bayah M 5,5 Guncang Banten Hari Ini, Begini Analisis BMKG

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com