Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASN di Jakarta Selatan Wajib Divaksin Dosis Ketiga agar Jadi Contoh bagi Warga

Kompas.com - 07/02/2022, 18:35 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta Selatan diwajibkan untuk ikut vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster.

Sekretaris Kota Jakarta Selatan Ali Murtadho berharap ASN dapat menjadi contoh bagi masyarakat yang masih menolak vaksin karena tidak percaya dengan adanya virus Corona.

"Di luar sana masih ada sekelompok warga masyarakat yang masih tidak percaya adanya Covid-19 dan tidak mau divaksin. Untuk itu, aparatur wajib menjadi contoh bagi warga," kata Ali, dalam keterangannya, Senin (7/2/2022).

Baca juga: Dinkes DKI: 796.328 Orang Sudah Divaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga

Ali mengatakan, pelayanan untuk vaksinasi dosis ketiga untuk ASN telah digelar di ruang pola kantor Pemerintah Kota Jakarta Selatan.

Pelayanan vaksinasi digelar selama satu minggu, terhitung sejak hari inihingga Jumat (11/2/2022).

Ali mengatakan, sentra vaksinasi Covid-19 itu juga dapat melayani Pelayanan Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) di lingkup Pemkot Jakarta Selatan.

"Untuk itu, ASN dan PJLP wajib ikut vaksin ketiga untuk meningkatkan imun tubuh guna menekan laju virus varian Omicorn," ucap Ali.

Baca juga: Kelurahan Koja Targetkan 500 Warga Ikut Vaksinasi Covid-19 dalam 5 Hari

Ali menambahkan, sentra vaksinasi Covid-19 digelar untuk menambah serta meningkatkan imun tubuh setelah enam bulan mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan kedua.

"Imun tubuh aparatur yang telah menerima vaksin pertama dan kedua dapat saja menurun sehingga perlu menerima vaksin ketiga," kata Ali.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat 796.328 orang telah menerima vaksinasi Covid-19 dosis ketiga.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, angka tersebut berdasarkan data yang dihimpun hingga Minggu (6/2/2022).

"Vaksinasi dosis ketiga atau booster juga dilakukan. Total dosis tiga sampai saat ini sebanyak 796.328 orang," kata Dwi, dikutip dari keterangan tertulis, Senin (7/2/2022).

Baca juga: Vaksin Merah Putih Bakal Digunakan sebagai Vaksin Primer dan Booster Mulai Agustus 2022

Sementara, 12.147.515 orang atau sekitar 120,5 persen sudah divaksinasi dosis pertama dengan proporsi 71 persen warga ber-KTP DKI dan 29 persen warga KTP non-DKI Jakarta.

Kemudian, total orang yang sudah mendapatkan dosis kedua mencapai 10.013.085 atau sekitar 99,3 persen, dengan proporsi 73 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 27 persen warga KTP non-DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com