JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial AS menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh sejumlah pemuda di Jalan M Kahfi 1, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (9/2/2022).
Aksi pengeroyakan itu terjadi diduga karena korban berusaha melerai perkelahian di lokasi kejadian.
Video aksi pengeroyokan yang dialami korban itu sempat beredar di media sosial. Video yang viral itu merupakan hasil tangkapan kamera pengawas di lokasi kejadian.
Baca juga: Remaja di Bekasi Tewas Dikeroyok Usai Diteriaki Maling, padahal Sedang Cari Kucing
Dikutip dari Tribun Jakarta, terlihat dalam video yang beredar bahwa korban dikeroyok sekelompok pemuda, lebih dari lima orang.
Terkait peristiwa itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan, penyelidikan sudah dilakukan untuk mengungkap kasus itu.
"Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap CCTV, kemudian kita juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ada di TKP," kata Budhi di Polres Jaksel, Jumat (11/2/2022).
Menurut Budhi, polisi telah mengantongi identitas dari para pelaku dari hasil rekaman CCTV dan keterangan sejumlah saksi yang diperiksa.
Bahkan, penyidik juga telah menemui keluarga para pelaku pengeroyokan.
Baca juga: Polisi Sebut Tersangka Pengeroyokan Kakek di Cakung Tak Terkait Ancaman Pembunuhan ke Korban
Namun demikan, saat itu, pelaku tidak ada di rumah. Orangtua pelaku mengaku anaknya belum pulang sejak beberapa hari lalu.
"Kami sudah bertemu dengan orangtua dari para pelaku yang memang para pelaku ini tidak kembali ke rumahnya," kata Budhi.
Budhi mengatakan, sejauh ini penyidik terus memburu pelaku pengeroyokan terhasap AS ke beberapa lokasi tempat mereka biasa berkumpul.
"Kami akan terus mencari dan terus berusaha mengungkap dan menangkap pelaku yang diduga melakukan pengeroyokan tersebut," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.