Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejoli Jadi Korban Begal di Bekasi, Pelaku Berhasil Ditangkap

Kompas.com - 16/02/2022, 18:48 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polres Metro Bekasi menangkap komplotan yang membegal sejoli di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.

"Dari total tiga pelaku, salah satu pelaku diamankan warga dan dua lainnya diamankan oleh kepolisian," ucap Kapolres Metro Bekasi Kompol Gidion Arif dalam kegiatan perilisan kasus, Rabu (16/2/2022).

Peristiwa begal bermula ketika korban, Riko Rifansyah (19) mengantar pulang kekasihnya, Siti Marpuati (18), sekitar pukul 22.30 WIB pada Minggu (13/2/2022).

Baca juga: Anggota Brimob di Bekasi Diserang Begal hingga Tak Berdaya, Polisi Ringkus 5 Pelaku

"Di Jalan Raya Tanjung Baru korban mencurigai ada satu unit sepeda motor yang ditumpangi oleh tiga orang laki-laki datang dari arah berlawanan. Sesaat setelah berpapasan, ketiga orang yang melihat korban melintas langsung memutarbalikkan kendaraannya," ucap Gidion

Setelah pelaku berputar balik, aksi kejar-kejaran pun terjadi. Korban langsung dipepet, kemudian dihentikan dan diancam dengan celurit oleh salah satu pelaku.

"Karena diancam dengan celurit, korban langsung memberikan motornya kepada pelaku," kata Gidion.

Baca juga: Polisi Dibegal di Jalan Raya Kranggan Bekasi, Alami Luka Diduga akibat Sabetan Senjata Tajam

Gidion menuturkan, korban meminta pertolongan kepada pengemudi ojek online yang saat itu melintas untuk mengantar pesanan makanan.

"Mendengar kejadian tersebut driver ojek online bersama warga kembali mendatangi korban dan langsung berangkat menuju Desa Cipayung untuk mencari keberadaan pelaku," ucapnya.

Sekitar pukul 23.00 WIB, korban mendapat kabar bahwa pelaku begal berhasil diamankan. Korban langsung memastikan dan membenarkan bahwa orang yang ditangkap adalah pelaku begal yang merampas motornya.

"Awalnya hanya satu pelaku saja, kemudian melalui pengembangan informasi yang dilakukan oleh Penyidik Unit Reskrim Polsek Cikarang Timur, polisi berhasil mengamankan satu pelaku lainnya pada Senin, (14/2/2022) sekitar pukul 14.30 WIB di Kampung Wadas, Kali Jaya, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi," tutur Gidion.

Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan barang bukti sebilah curit dan dua sepeda motor Honda Beat merah.

Atas perbuatannya pelaku disangkakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman kurungan maksimal 12 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

Megapolitan
Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Megapolitan
Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan 'Live' Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan "Live" Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Megapolitan
Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya 'Cawe-cawe' Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya "Cawe-cawe" Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com