Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Pegawai Positif Covid-19, Kantor Suku Dinas Sosial Jakarta Timur Ditutup Sementara

Kompas.com - 18/02/2022, 15:13 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Suku Dinas Sosial Jakarta Timur di Jalan Haji Naman, Pondok Kelapa, Duren Sawit, ditutup sementara karena enam pegawai terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Sudin Sosial Jakarta Timur Purwono mengatakan, penutupan dimulai hari ini, Jumat (18/2/2022) hingga Minggu (20/2/2022).

"Mulai hari ini Suku Dinas Sosial Jakarta Timur sampai hari Minggu ditutup sementara," kata Purwono, dalam keterangannya, Jumat.

Baca juga: 20 Pegawai Postif Covid-19, Kantor Pengadilan Tinggi Banten Ditutup Sementara

Purwono mengatakan, keenam pegawai diketahui positif Covid-19 melalui pelacakan kontak erat atau tracing beberapa hari lalu.

“PCR bertahap mulai Selasa (15/2/2022) hingga Kamis (17/2/2022), yang sudah ketahuan ada enam orang. Mereka sudah isolasi masing-masing,” tutur Purwono.

Meski kantor Sudin Sosial Jakarta Timur ditutup, Purwono memastikan, pelayanan mendesak bagi masyarakat tetap dilakukan.

“Pelayanan yang sifatnya tidak bisa ditunda tetap dilayani. Contohnya kalau ada kebakaran, bencana alam atau orang terlantar di jalan, ada gangguan jiwa juga dilayani,” kata Purwono.

Baca juga: Wali Kota Tangsel Sebut Vaksinasi Covid-19 bagi Lansia Terkendala 2 Hal Ini

Bahkan, pada hari ini, pihak Sudin Sosial Jakarta Timur masih membuka dapur umum bagi warga terdampak kebakaran di Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung.

“Jadi prinsipnya kami melayani masyarakat dengan baik dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan," ujar Purwono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com